Sebanyak 646 CJH Wonosobo Berangkat dalam Tiga Kloter

:


Oleh MC KAB WONOSOBO, Selasa, 30 Mei 2023 | 16:20 WIB - Redaktur: Wawan Budiyanto - 88


Wonosobo, InfoPublik - Bupati Wonosobo Afif Nurhidayat bersama dengan Forkopimda melepas keberangkatan calon jemaah haji (CJH) Kabupaten Wonosobo dari Pendopo Bupati menuju Asrama Haji Solo, Senin (29/5/2023).

“Saya turut berbahagia atas diberangkatkannya jemaah haji tahun 1444 H dari Kabupaten Wonosobo. Saya mengimbau kepada seluruh jemaah haji Wonosobo agar senantiasa menjaga kesehatan dengan menerapkan pola hidup sehat secara disiplin, sehingga keseluruhan rangkaian ibadah haji dapat ditunaikan dengan baik,” ungkap Afif.

Bupati mengingatkan, jemaah calon haji wajib bersyukur dengan meluruskan niat karena semata-mata mencari ridho Allah SWT, selain itu juga harus istirahat cukup dan menjaga kesehatan baik saat perjalanan maupun saat pelaksanaan ibadah haji.

“Saya berharap bapak-ibu dapat menjaga dan memperluas ukhuwah Islamiyah antar sesama jemaah, sebagai salah satu perwujudan iman kepada Allah SWT. Satu hal yang perlu saya titipkan kepada seluruh calon jemaah haji, yakni untuk menyelipkan doa untuk Kabupaten Wonosobo,” imbuh Afif.

Afif juga berpesan, Calon Jamaah Haji mampu bekerjasama dan  merasa senang  sehingga  dapat menjalankan seluruh rangkaian ibadah haji baik rukun, wajib dan sunah dengan sempurna.Senantiasa mengikuti arahan dan petunjuk dari para pembimbing, baik dalam kegiatan ibadah maupun saat berinterkasi dengan jamaah.

Sementara itu, Kepala Sub Bagian Tata Usaha (Kasubbag TU) Kementerian Agama Wonosobo, Imron Awaludin menjelaskan, pemberangkatan calonkloter, jemaah haji Kab. Wonosobo dibagi menjadi tiga kloter, yakni kloter 20 berjumlah 146 orang, kloter 21 berjumlah 355 dan kloter 22 berjumlah 146 orang, sehingga jumlah total 646 orang.

“Hari ini kita lepas pemberangkatan untuk kloter 20, dimana semua kloter akan menuju embarkasi Solo dan selanjutnya langsung terbang ke Madinah untuk menjalankan rangkaian ibadah Haji,” jelas Imron.

Lebih lanjut dijelaskan, tahun ini 70% jemaah haji Wonosobo adalah lansia, untuk itu Kemenag memberikan kebijakan layanan khusus bagi lansia, dengan masing-masing kloter ada 4 tenaga kesehatan. 

“Mengantisipasi naiknya antusias jemaah haji setelah 2 tahun pandemi, kami selalu melakukan edukasi agar mereka melakukan manasik haji secara mandiri agar tidak menjadi kendala saat melaksanakan ibadah. Untuk itu di KUA kecamatan ada bimbingan manasik secara mandiri,” pungkasnya.

(Sofi-Diskominfo kab Wonosobo)