:
Oleh MC GEREJA PROTESTAN MALUKU, Rabu, 15 Februari 2023 | 18:51 WIB - Redaktur: Tobari - 772
Ambon, InfoPublik - Yayasan Pembinaan Pendidikan Kristen Dr. J.B. Sitanala milik Gereja Protestan Maluku (GPM) dan Yayasan Pendidikan Pelita Harapan, Tangerang, satu hati menunaikan misi pendidikan yang berbasis pada nilai-nilai kristiani.
Sebagaimana diketahui sejak tahun 2011 kedua Yayasan ini telah menjalin kerjasama pengembangan pendidikan dimana persekolahan YPPK Dr. J.B. Sitanala di kompleks ,Rehoboth, Batu Gantung, Ambon, dikelola oleh YPPH melalui Sekolah Lentera Harapan.
Dari kerjasama tersebut, persekolahan Lentera Harapan telah melayani pendidikan anak TK, SD, SMP dan SMA sesuai dengan karakteristik pendidikan Pelita Harapan yang bertumpu pada nilai Pengetahuan Sejati (True Knowledge), iman dalam Kristus (Faith in Christ) dan Karakter Keilahian (Godly Character).
Pada prinsipnya melalui kerjasama tersebut diharapkan kelak YPPK Dr. J.B. Sitanala bisa mandiri dalam mengembangkan pendidikan di Maluku dan Maluku Utara.
Karena itu setelah 12 tahun kerjasama itu, saatnya YPPK melaksanakan tugasnya secara mandiri, dan itu merupakan salah satu hasil positif dari kerjasama dimaksud.
Hal-hal itu telah dibicarakan dalam semangat persaudaraan di antara Pembina dan Pengurus Kedua Yayasan di Kampus UPH, Tangerang pada 14 Februari 2023.
Hadir dalam rapat tersebut mewakili YPPK adalah Pdt. E.T. Maspaitella, Ketua Pembina YPPK sekaligus Ketua MPH Sinode GPM, Pdt. S.I. Sapulette, pembina sekaligus Sekum MPH Sinode GPM, Ketua dan Sekretaris Pengurus Pusat YPPK, Dr. S. Singerin dan Pdt. A.F. Palijama, serta Pdt. M. Manjaruni, Kepala Media Center GPM.
Sedangkan pihak YPPH dihadiri masing-masing Ketua dan Sekretaris YPPH yakni Dr. Jonathan L. Parapak dan Budhi T. Yuwono, Deni Kiswanto Sinaga sebagai School System Coordinator SDH & SLH, Oh Yen Nie, Dekat Teacher College UPH, Grace Wirawan, Head of Scholarship YPPH dan Hans Deny, Head of Legal and Admin YPPH.
Sebelum alih kelola yang akan berlangsung pada Juni 2023, proses transisi ini akan diisi dengan melaksanakan Pelatihan Berkelanjutan tentang Strategi Pembelajaran, termasuk menyelesaikan semua hal terkait dengan administrasi sekolah, murid dan guru serta tenaga kependidikan.
Kedua pihak sudah bersepakat untuk menyusun dan melaksanakan agenda masa transisi itu sehingga tidak ada anak yang mengalami kesulitan dalam hal administrasi sesuai dengan ketentuan peraturan pendidikan nasional maupun regulasi khusus kedua Yayasan.
Dengan prinsip yang sudah disepakati ini maka YPPH akan menyelenggarakan Sekolah Dian Harapan (SDH) sebagai bentuk pengembangan dari Sekolah Lentera Harapan (SLH) dan YPPK akan melanjutkan persekolahan Rehoboth sebagai suatu sekolah pemodelan Sitanala Learning Center (SLC).
Sebagai informasi Sekolah yang diselenggarakan oleh YPPH yaitu SLH, SDH, Sekolah Pelita Harapan (SPH) sebagai sekolah internasional dan UPH College Internasional.
Masing-masing sekolah memiliki kekhususan dan segmen bidik masing-masing disertai dengan kurikulum yang sudah disesuaikan dengan corak masing-masing sekolah tersebut.
Dalam rapat tersebut pula disepakati bahwa Sinode GPM, YPPK dan YPPH akan menjalin kerjasama baru dengan beberapa konsentrasi atau fokus, yakni rekruitmen mahasiswa dari warga gereja GPM untuk berkuliah pada Teacher Collage (TC) UPH dan Faculty of Nurse (FoN).
Permagangan guru YPPK di TC UPH, Leadership Course untuk kepala sekolah YPPK, beasiswa anak Pendeta, yang semuanya akan diproses bersama sesuai dengan kuota dan kebijakan teknis yang disepakati.
Hal ini menjadi penting guna memperluas misi damai sejahtera Tuhan di muka bumi melalui lembaga pendidikan.
Kedua pihak sama-sama menyatukan hati untuk maksud yang baik ini dengan harapan agar setiap anak yang adalah generasi harapan bangsa bisa memperoleh bekal pengetahuan, iman dan karakter yang kuat untuk membangun masyarakat, bangsa, negara dan gereja. (GPM/toeb)