:
Oleh MC KOTA PEMATANGSIANTAR, Minggu, 18 Desember 2022 | 17:30 WIB - Redaktur: Kusnadi - 202
Pematang Siantar, InfoPublik - Wali Kota Susanti Dewayani membuka secara resmi Musyawarah Daerah Majelis Ulama Indonesia Pematang Siantar sekaligus silaturahim ulama, umara, TNI/Polri, Minggu (18/12/2022) di Hotel Khas Parapat.
Musda PD MUI Kota Pematang Siantar Masa Khidmat 2022-2027 ini mengangkat tema “Peran Ulama Memperkuat Silaturahim Meneguhkan Islam Wasathiyah untuk Perbaikan Akhlak Bangsa”.
Pembukaan Musda VII DP MUI Pematang Siantar yanag digelar di Parapat Kabupaten Simalungun ini ditandai dengan pemukulan gong sebanyak tujuh kali oleh Wali Kota Pematang Siantar.
"MUI mengusung tugas besar membimbing dan membina umat Muslim di Indonesia. Lahirnya MUI tidak lepas dari musyarawah yang digelar para ulama dari 26 perwakilan daerah di Indonesia pada masa awal pendiriannya," sebut wali kota.
Masih kata dr Susanti, MUI telah banyak memiliki andil besar bagi umat Muslim. Antara lain memberikan bimbingan dan tuntunan kepada umat Islam di Indonesia dalam mewujudkan kehidupan beragama dan bermasyarakat yang diridhoi Allah.
"Karenanya saya berharap MUI tetap memberikan solusi dan dorongan yang baik bagi umat, khususnya bagi masyarakat Kota Pematang Siantar," kata dr Susanti.
Ulama dan umara, lanjut wali kota, adalah satu kesatuan yang tak bisa terpisahkan, saling membantu sesuai tugas dan kapasitasnya masing-masing dalam melayani umat.
Silaturahmi ini, diharapkan kepada para ulama, umara, TNI/Polri dan pemerintah dapat maju seiring sejalan dalam menciptakan rasa nyaman, aman, dan damai, serta kondusivitas di tengah masyarakat.
Sementara itu, ketua umum DP MUI Kota Pematang Siantar Drs HM Ali Lubis menyampaikan, musda di setiap organisasi bertujuan menyampaikan laporan kegiatan yang telah dilakukan, menyusun program ke depan, serta memilih pengurus yang baru.
Ali Lubis mengajak Pemerintah Kota dan Forum Koordinasi Pimpinan Daerah Pematang Siantar untuk bergandengan tangan agar semakin baik ke depan.
Ketua Umum DP MUI Provinsi Sumatera Utara Dr H Maratua Simanjuntak MA menyampaikan tausiyah terkait Islam Wasathiyah. Islam Wasathiyah, katanya, bermakna umat pertengahan atau di tengah-tengah.
"Wasathiyah itu seimbang, yang merupakan salah satu dasar untuk rukun, Seimbang antara pengamalan ajaran agama dan hubungan antara agama," terangnya.
Kepengurusan PD MUI Kota Pematang Siantar Masa Khidmat 2017-2022 berakhir Desember 2022. Sehingga digelar musda selama dua hari, yakni Minggu hingga Senin 18 – 19 Desember 2022, sebut Fakhrudin Sagala selaku panitia.
Selanjutnya Wali Kota bersama Ketua Umum DP MUI Provinsi Sumatera Utara dan Forkopimda serta Kepala KPw BI Siantar Teuku Munandar, Pincab Bank Sumut Syariah Siantar Sufri Ananda Lubis menerima cenderamata dari pengurus MUI.(Loren).
