:
Oleh MC KOTA BANDA ACEH, Kamis, 26 Mei 2022 | 06:14 WIB - Redaktur: Tobari - 137
Banda Aceh, InfoPublik – Pemerintah Kota Banda Aceh siap menyukseskan perubahan TV Anolog ke TV Digital.
Hal ini sebagaimana disampaikan oleh Kepala Dinas Komunikasi Informatika dan Statistik (Diskominfotik) Fadhil, S.Sos, MM saat melakukan Talkshow dan diskusi bersama Trans TV dan Trans & serta Komisi Penyiaran Aceh (KPIA) di Bennu Kopi Roster di Batoh, Rabu (25/5/2022).
Kadiskominfotik Fadhil, S.Sos, MM menyampaikan bahwa pemerintah Kota Banda Aceh sangat siap menyukseskan ISO yaitu perubahan Migrasi dari TV Analog ke TV digital.
“Dari tahun 2021 yang lalu kita sudah siap. Ketika ditunjuk menjadi salah satu kota pertama yang akan melakukan migrasi ISO tersebut, kita sudah sampaikan kepada para camat untuk disosialisasikan kepada keuchik yang ada di wilayahnya,” kata Fadhil.
Kita juga berkerja sama dengan KPIA dan lembaga penyiaran swasta/pemerintah melakukan sosialisasi baik langsung maupun talkshow, namun karena ada satu dan lain hal pemerintah pusat menundanya, dan pada tahun ini dimulai lagi dan Kota Banda Aceh ditunjuk untuk tahap pertama.
Sebagaimana yang telah diatur bahwa pihak Lembaga Penyiaran Swasta (LPS) akan memberikan serta mendistribusikan bantuan Set Top Box (STB) yaitu alat pendukung yang dipasang di TV manual agar bisa ditonton menjadi TV Digital.
Dalam hal ini, sebagaimana yang telah diputuskan dalam rapat beberapa waktu lalu bahwa Pemko Banda Aceh akan menyalurkan STB tersebut kepada masyarakat miskin dengan kriteria tertentu di dua kecamatan di Kota Banda Aceh. Kecematan tersebut di antaranya Kecamatan Lueng Bata dan Meuraxa.
“Hari ini sudah diserahkan secara simbolis STB tersebut kepada perwakilan penerima di Kecamatan Meuraxa, dan diserahkan langsung oleh Wakil Wali Kota Banda Aceh Drs. Zainal Arifin,” jelas Fadhil.
Dengan adanya penyerahan STB ini, Fadhil berharap dukungan dari seluruh pihak untuk mendukung dan menyukseskan perubahan TV Analog ke TV Digital.
“Kekuatan kami adalah kalaborasi dan saling koordinasi lintas sektor, di samping dukungan yang kuat dari Wali Kota Banda Aceh untuk menyukseskan hal ini,” katanya. (Hz/toeb)
