Tahun Ajaran 2021/2022, Disdik Terapkan KBM Tatap Muka 50%, Daring 50%

:


Oleh MC KOTA BENGKULU, Kamis, 10 Juni 2021 | 12:33 WIB - Redaktur: Tobari - 472


Bengkulu, InfoPublik – Kondisi saat ini di mana semua aktivitas dilakukan secara daring termasuk kegiatan belajar-mengajar (KBM) siswa-siswi SD-SMP membuat semua harus bisa beradaptasi dengan baik.

Tentu saja KBM yang dilakukan secara daring sangat berbeda suasananya dengan KBM yang dilakukan tatap muka.

Pembelajaran secara daring tentu saja memiliki banyak sekali permasalahan, tidak hanya sinyal dan gawai yang tidak tercukupi. Akan tetapi, banyak hal lain di luar sana yang membuat pembelajaran secara daring ini bisa dibilang kurang efektif.

Kondisi ini pun menjadi perhatian Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Nadiem Makarim, sehingga baru-baru ini dirinya mempertimbangkan dan memperbolehkan sekolah tatap muka dengan catatan menerapkan prokes di setiap proses belajar-mengajarnya.

Hal ini juga menjadi kabar bahagia di Kota Bengkulu, karena sudah banyak orangtua, siswa-siswi bahkan guru yang mengeluhkan tidak efektifnya KBM daring. Mulai tahun ajaran 2021/2021, SD-SMP se-Kota Bengkulu dapat melakukan KBM tatap muka.

“Sesuai perwal Walikota yang sudah kita edarkan, semua sekolah sudah boleh melakukan KBM tatap muka dengan surat izin rekomendasi dari gugus tugas COVID-19,” ujar Kadisdik Rosmayetti, Rabu (9/6/2021).

Untuk ajaran tahun 2021/2022, tahap awal di Kota Bengkulu, KBM tatap muka dilakukan 50 persen dan daring 50 persen.

Tahap awal masih 50-50% baik tatap muka dan daring. Apabila tidak ada munculnya klaster baru, tatap muka akan dilakukan secara keseluruhan dengan mengutamakan prokes.

"Dan tim pengawas akan selalu memantau pelaksanaan prokes di setiap sekolah baik itu secara daring dan tatap muka,” tuturnya. (Rilis/Media Center Kota Bengkulu/toeb)