Pemkab Mukomuko Himbau Masyarakat Waspadai Curah Hujan Lebat

Mukomuko, InfoPublik - Fenomena La Nina yang terjadi di akhir tahun ini mengakibatkan curah hujan tinggi. Imbasnya, rawan terjadi bencana banjir dan longsor di beberapa daerah di Provinsi Bengkulu, tak terkecuali di Kabupaten Mukomuko.

Pemerintah Kabupaten Mukomuko pun mengimbau agar masyarakat mewaspadai potensi bencana imbas dari fenomena La Nina ini. Khususnya warga yang bermukim di daerah rawan banjir seperti di pinggir bantaran sungai, serta di wilayah yang kontur tanahnya labil.

"Untuk bencana, Pemkab Mukomuko menghibau kepada masyarakat untuk selalu waspada. Seandainya terjadi, minimal risiko atau dampak bisa kita minimalisir. Kita tidak berharap ada bencana, tapi waspada perlu. Karena bencana bukan tamu yang diundang," pesan Plt Bupati Mukomuko, Haidir, S.IP. dalam keteranganya, Selasa (17/11).

Jajaran pemerintah di Kabupaten Mukomuko pun telah melakukan persiapan menghadapi bencana yang sewaktu-waktu bisa terjadi di daerah ini. Salah satu diantaranya, merapatkan barisan, mengecek kekuatan personil dan peralatan serta menyusun keterpaduan melalui Apel Gelas Personil dan Peralatan sebagai bentuk kesiapan antisipasi bencana di daerah ini.

Kegiatan Apel ini dimotori oleh Polres Mukomuko, diikuti oleh Kodim 0428/MM, jajaran Pemkab Mukomuko terkait, serta organisasi relawan.

"Apel ini bagian dari konsilidasi instansi-instansi yang menangani bencana secara langsung, termasuk sebagai kesiapan pemerintah menghadapi bencana. Apalagi info dari BMKG, akhir tahun ini berpotensi terjadi banjir dan longsor karena curah hujan tinggi akibat fenomena La Nina. Seandainya bencana itu terjadi menimpa daerah kita, pemerintah sudah siap. Tapi warganya juga harus siap," demikian Kapolres Mukomuko, AKBP Andy Arisandi, SH., S.IK., MH. menyambung keterangan Plt Bup ketika dimintai keterangan usai kegiatan tersebut. (Mc Kominfo/AGR)