:
Oleh MC KAB KEP TANIMBAR, Minggu, 24 November 2019 | 15:35 WIB - Redaktur: Juli - 1K
Saumlaki, InfoPublik - Bank Rakyat Indonesia (BRI) Cabang Saumlaki melalui program BRI Peduli kembali meluncurkan bantuan kepada Masjid dan Gereja-Gereja yang berada di wilayah Kabupaten Kepulauan Tanimbar.
Hal ini mendapat apresiasi Pemerintah Kabupaten Kepulauan Tanimbar (KKT) karena dianggap sebagai suatu bentuk kepedulian sosial kepada masyarakat yang berada di bumi duan-lolat.
“Pertama-tama izinkanlah saya mengucapakan terima kasih kepada Bapak Kepala BRI Cabang Saumlaki bersama jajaran yang telah menunjukkan kepedulian kepada negeri ini,” Kata Bupati Kepulauan Tanimbar Petrus Fatlolon di Saumlaki, Kabupaten Kepulauan Tanimbar, Provinsi Maluku, Jumat (22/11/2019).
Menurut Fatlolon, BRI terus memberikan perhatian yang nyata bagi rakyat di bumi duan lolat melalui program tanggung jawab sosial masyarakat (Corporate Social Responsibility/CSR). Ada pula pelayanan perbankan yang juga telah diberikan oleh BRI kepada masyarakat, bukan saja di Kota Saumlaki tapi juga ke pelosok-pelosok.
“Saya patut menyampaikan apresiasi, inilah nilai plus dari BRI Cabang Saumlaki. Hadir untuk melayani negeri, hadir untuk melayani Kabupaten Kepulauan Tanimbar, untuk bersama dengan Pemerintah daerah mewujudkan pembangunan,” ujarnya.
Program CSR yang bernilai lebih dari Rp500 juta tersebut diberikan antara lain kepada Panitia Pembangunan Mesjid An’Nur, Yayasan Pembinaan Pendidikan Kristen (YPPK) Dr. J. B. Sitanal dan Gereja Katolik Stasi Tritunggal Maha Kudus Sifnana.
“Merupakan hasil dari koordinasi, diskusi Kepala BRI dengan kami pada saat itu. Semua unsur keagamaan di Kota Saumlaki ini mendapat porsi dan Puji Tuhan, Bapak Kepala BRI mendengar masukan saran dari saya.” Beber Fatlolon.
Sementara itu, Kepala BRI Cabang Saumlaki, I Ketut Pastika dalam sambutan kegiatan tersebut mengatakan, program bantuan BRI Peduli dalam rangka meningkatkan kesejahteraan sosial masyarakat dan memperkokoh posisi BRI sebagai bank yang selalu berkontribusi positif terhadap kehidupan sosial masyarakat.
Total nilai bantuan BRI Peduli untuk Kabupaten Kepulauan Tanimbar Rp600 juta dengan rincian, Gereja Stasi Tritunggal Maha Kudus Rp200 jt, Masjid An’Nur Rp200 juta, Yayasan Pendidikan Aldiah Masyah Indonesia Rp100 juta, Yayasan Pembinaan Pendidikan Kristen (YPPK) Dr. J. B. Sitanala Rp. 100 juta.
“Disamping itu BRI juga memberikan bantuan bedah 2 unit rumah di Kabupaten Maluku Barat Daya dengaan nilai Rp80 juta," ujar Pastika di Saumlaki.
Pastika mengatakan, dalam pemberian BRI Peduli, BRI selalu tunduk pada prinsip-prinsip yang wajib dipatuhi, di antaranya prinsip transparan, akuntabel dan inklusif. Transparansi maksudnya setiap penyaluran BRI Peduli, setiap masyarakat harus tahu sehingga tidak dinilai bantuan tidak tepat sasaran.
Akuntabel artinya seluruh elemen perusahaan bertanggung jawab terhadap pelaksanaan kegiatan program BRI Peduli dimana bobot pertanggung jawaban tersebut didasarkan pada hak dan kewajiban.
“Bertangung jawab, bahwa setiap kegiatan wajib patuh pada peraturan perundang-undangan," katanya.
Dia melanjutkan, yang terahir prinsip inklusif, artinya bantuan BRI Peduli dapat diperuntukan bagi seluruh masyarakat Indonesia. BRI berharap bantuan yang diberikan dalam bentuk program BRI Peduli dapat bermanfaat bagi masyarakat di KKT.
“BRI Cabang Saumlaki berusaha untuk membantu masyarakat Tanimbar menumbuhkembangkan sektor riil, sehingga ekonomi dapat bergerak meningkat di KKT," pungkas Pastika. (MC MTB/Edwin)