:
Oleh MC PROV BALI, Senin, 14 Oktober 2019 | 16:15 WIB - Redaktur: Tobari - 1K
Denpasar, InfoPublik - Industri ekonomi kreatif dipercaya mampu mendorong pertumbuhan ekonomi suatu daerah, khususnya dalam sektor handicraft atau kerajinan.
Industri kerajinan memiliki peminat yang terus bertambah, baik berperan sebagai pengusaha maupun penikmat produk-produk kerajinan. Banyak kerajinan yang unik dan baru bermunculan seiring dengan berkembangnya zaman dan permintaan pasar kerajinan.
Untuk tetap eksis di pasaran, seorang perajin dituntut untuk menciptakan karya kreatif yang memiliki nilai jual yang tinggi. Diperlukan jiwa seni dan imajinasi untuk menghasilkan sebuah karya atau produk yang mampu diterima pasar.
Kreativitas inilah yang nampaknya dimiliki oleh seorang perajin Lampu Dekorasi bernama Ni Nyoman P. Suryani. Ia adalah seorang perajin yang memiliki kreatifitas tinggi dalam melihat kebutuhan pasar.
"Pada awal terbentuk di tahun 1998, usaha kerajinan milik Ni Nyoman P. Suryani dinamai Starlight Lamp Bali menawarkan jasa dekorasi interior," katanya, Senin (14/10).
Ia mengatakan, persaingan pasar yang ketat dalam bisnis dekorasi interior membuatnya harus memutar otak untuk bertahan di dunia kerajinan. Hingga ide kreatifnya muncul ketika dirinya mendapat pesanan dari vila dan hotel berupa lampu dekorasi.
Berawal dari sana, Suryani mulai fokus untuk memenuhi permintaan akan lampu dekorasi dengan berbagai bentuk, ukuran dan warna. Hingga akhirnya saat ini usahanya mulai berkembang dan memiliki omset tak kurang dari Rp20 juta per bulan.
Keunggulan dari produk-produk yang dihasilkan Starlight Lamp Bali bisa dilihat dari segi bentuk, warna dan ukuran yang dinamis.
Suryani mengatakan desain dari produknya tidak terpaku pada satu bentuk, ukuran ataupun warna. Pembeli bisa bebas menentukan desain dari kerajinan yang diinginkan.
“Bentuknya mengikuti zaman, bisa dirubah-rubah sesuai keinginan pembeli. Misal kalau hari Natal warna lampu bisa dibuat dominan warna merah,” katanya.
Untuk pembeli yang tidak mau repot membuat desain sendiri bisa langsung membeli produk jadi yang tentunya sudah didesain menarik dan inovatif oleh Starlight Lamp Bali.
Pembeli yang ingin membeli atau sekedar melihat-lihat produk Starlight Lamp Bali bisa datang langsung ke Art Shop Starlight Lamp Bali yang beralamat di Jl. Sriwijaya No. 3 Legian, Kuta.
Untuk pembeli yang menginginkan metode transaksi yang lebih praktis bisa langsung mengunjungi halaman facebook atau instagram dengan nama Starlight Lamp Bali.
Sebagai perajin yang ingin terus berkembang, Suryani memiliki harapan kedepan produknya bisa merambah pasar internasional dengan menggunakan merk sendiri tentunya.
Karena saat ini produknya memang sudah diekspor untuk pameran diluar negeri namun tidak atas nama merk dagangnya sendiri.
Kedepan Ia mengharapkan bantuan dari pemerintah untuk pengurusan dokumen-dokumen HAKI (Hak Kekayaan Intelektual) agar produknya bisa mengikuti pameran internasional atas nama merk dagangnya sendiri. (MC Bali/toeb)