Kemenhub Seriusi Pelabuhan Mutui Halmahera Barat

:


Oleh MC Kab, Halmahera Barat, Kamis, 20 Juli 2017 | 06:38 WIB - Redaktur: R. Mustakim - 776


Jailolo, Infopublik - Direktorat Jenderal Perhubungan Laut, Kementerian Perhubungan RI  mendorong Pelabuhan Mutui, Kecamatan Jailolo, Kabupaten Halmahera Barat, agar segera difungsikan.

Pelabuhan Mutui adalah salah satu pelabuhan kontainer yang strategis dalam menyukseskan program tol laut, yang digagas Presiden Joko Widodo.

Selain itu, Pelabuhan Mutui juga menjadi sarana penting dalam merealisasikan program kerja sama (MoU) antara Pemda Halmahera Barat dan Pemprov Jawa Timur.

Oleh karena itu, pihak Kementerian Perhubungan RI, serius mendorong pengoperasian pelabuhan tersebut. Hal ini terlihat dari kegiatan FGD yang digelar di Ruang Rapat Bappeda Halbar, Rabu (19/7). Dimana yang memprakarsai kegiatan tersebut adalah instansi di bawah naungan Kementerian Perhubungan RI, yakni Kantor Kesatuan Penjaga Laut dan Pantai (KPLP) Jailolo.

Asisten I, Setda Kabupaten Halbar, M Kurnia Duwila yang memimpin forum  tersebut mengatakan, pelabuhan Mutui menjadi perhatian utama, dari beberapa pelabuhan yang ada di wilayah Halbar, yang mengemuka dalam pembahasan peserta FGD.

"Pelabuhan Mutui menjadi bidikan utama, untuk mendukung MoU Pemda Halbar dengan Pemprov Jatim, serta menyukseskan program tol laut," ungkap Kurnia.

Selain itu, lanjut mantan Kadis Kelautan dan Perikanan Halbar ini, ada 13 pelabuhan yang lain ikut dibahas empat diantaranya yang menjadi prioritas yakni  Pelabuhan Jailolo, Mutui, Bataka dan Baneigo.

“Namun dalam berjalannya rapat Pelabuhan Dodinga juga diusulkan untuk dikembangkan dengan alasan, dari  sisi geografis pelabuhan tersebut sangat terlindung dari cuaca semua musim,” ungkapnya.

Saat ini kata Kurnia, Kemenhub RI fokus membenahi fasilitas pelabuhan karena Menteri Perhubungan yang akan datang meresmikan.

“Sudah tentu pekerjaan bongkar muat kapal yang sifatnya kontainer secepatnya dapat dilaksanakan. Sedang untuk pelabuhan Jailolo sendiri akan dilakukan perbaikan dan penataan kembali,” imbuhnya.

Dalam rapat tersebut, beberapa instansi terkait juga dilibatkan seperti Dinas Pariwisata dan Dinas Kelautan dan Perikanan, sebab ada beberapa pelabuhan yang connect dengan kedua instansi ini, seperti Pelabuhan Ruba - Ruba dan Tuada.

Turut hadir dalam rapat tersebut, Kepala KPLP Jailolo, Kepala Bappeda, Kadis Perikanan, Kadis Pariwisata dan perwakilan Bidang Perencanaan Kemenhub RI. (MC Halbar/Arman)