Satgas Karhutla Riau Fokus Water Boombing di Dumai dan Bengkalis

:


Oleh Prov. Riau, Senin, 7 Maret 2016 | 09:11 WIB - Redaktur: Kusnadi - 130


Pekanbaru, InfoPublik –  Hingga kini proses pemadaman kebakaran lahan di Dumai dan Bengkalis masih terus dilakukan. Selain jalur darat, proses pemadaman juga melibatkan dua helikopter milik PT RAPP dan Sinar Mas Grup untuk melakukan water boombing.

Hal ini diungkapkan Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Riau, Edwar Sanger kepada wartawan. Dikatakan Edwar, sampai saat ini sudah 50 sorti dilakukan water boombing di kedua daerah pesisir Riau ini.

"Sampai saat ini petugas masih berjibaku melakukan pemadaman di lapangan. Hari ini kita juga dibantu dua helikopter dari RAPP dan Sinarmas untuk pemadaman di Dumai dan Bengkalis," tukasnya, Minggu (6/3).

Edwar mengakui, untuk pemadaman kebakaran lahan di wilayah pesisir ini memang sedikit mengalami kendala. Selain area yang terbakar adalah gambut, pemadaman juga terganggu angin yang cukup kuat.

"Kita belum menghitung berapa luas area yang terbakar ini. Kita hanya fokus melakukan pemadaman dulu," cetusnya.

Di sisi lain, Edwar menyebutkan Pemko Dumai dalam 24 jam kedepan akan menetapkan status siaga darurat kebakaran lahan. "Mudah-mudahan besok Walikota Dumai sudah menetapkan status siaga darurat karhutla. Kalau status sudah ditingkatkan proses pemadaman dan koordinasi bisa lebih cepat," pungkasnya.

Kebakaran lahan di Dumai sendiri terjadi di wilayah yang tak jauh dari Bandara Pinang Kampai. Puluhan hektare lahan sudah hangus.BMKG sendiri merilis data hotspot di Riau hari ini. Setidaknya 53 hotspot masih mengepung bumi lancang kuning. Hotspot ini tersebar di tujuh kabupaten dan kota, dimana Bengkalis dan Dumai terbanyak yakni 19 dan 18 titik.(MC Riau/yan/Kus)