:
Oleh MC Kabupaten Sumenep, Jumat, 29 Januari 2016 | 18:34 WIB - Redaktur: Tobari - 387
Sumenep, InfoPublik - Akademi Komunitas Negeri Sumenep (AKNS), satu-satunya perguruan tinggi negeri di Sumenep yang berdiri sejak 2013, terus mengembangkan program pendidikan dua jurusan, yakni Multimedia dan Teknologi Informatika (TI), yang dikerjasamakan dengan Politeknik Elektronika Negeri Surabaya (PENS).
Ketua AKNS Sumenep Dr. HM. Sajali, SH, MM, MH, PhD kepada News Room, Kamis (28/1), mengungkapkan bahwa AKNS akan berupaya terus memenuhi harapan Dikti, agar bisa memiliki fasilitas sarana dan prasarana sendiri.
“Kami sudah mengajukan lahan seluas 3 hektare lebih di 2 lokasi yang merupakan bekas tanah pecaton untuk dibangun gedung AKNS,” ungkap H. Sajali saat menghadiri kegiatan Pameran Pendidikan Sumenep 2016 di Graha Adipodai Sumenep.
Bahkan, tegas H. Sajali, ke-2 lokasi yang disediakan untuk membangun gedung AKNS sudah diperiksa dari Dikti, dan tinggal menunggu dana untuk membangun gedung tersebut. Sehingga diharapkan nantinya setelah memiliki gedung sendiri, AKNS bisa terus berkembang.
Diakui H. Sajali, kuliah di AKNS selain biayanya sangat murah, dan bagi siswa yang tidak mampu maupun yang berprestasi memiliki banyak peluang untuk mendapat beasiswa. Bahkan, pada tahun 2015 lalu, sebanyak 70 mahasiswa dari sekitar 200 mahasiswanya mendapat beasiswa bekerjama dengan Pemkab Sumenep.
Ditambahkan, ke depan AKNS akan menambah jurusan baru, yang sudah diusulkan ke Dikti. Jika memang disetujui AKNS akan membuka 4 Prodi baru, yakni Prodi Pariwisata, Pengelola Hasil Keluatan, Megatronik, dan Pengolahan Hasil Pertanian.
“Penambahan Prodi baru tersebut memang sangat dibutuhkan untuk mengembangkan potensi lokal, karena lulusan AKNS memang dicetak untuk menciptakan lapangan kerja baru maupun wirausaha yang handal,” katanya. ( Ren/Esha/Fer/toeb )