Mitra Industri Diminta Aktif Bantu Penempatan Lulusan BBPVP

Jakarta, InfoPublik - Menteri Ketenagakerjaan (Menaker) Ida Fauziyah menghadiri penandatanganan nota kesepahaman atau Memorandum of Understanding (MoU) antara Balai Besar Pelatihan Vokasi dan Peningkatan Produktivitas (BBPVP) Makassar dengan Pemerintah Daerah (Pemda) dan Mitra Industri, dalam rangka kerja sama pelatihan vokasi dan penempatan lulusan pelatihan.

Ida Fauziyah mengatakan bahwa MoU ini merupakan kolaborasi positif BBPVP Makassar dengan Mitra Industri, dan sebagai wujud komitmen Pemerintah agar lulusan dari pelatihan BBPVP tak hanya memiliki kompetensi sesuai kebutuhan industri, namun juga berperan aktif membantu penempatan di dunia industri.

Hal itu disampaikan oleh Menaker Ida Fauziyah saat memberikan sambutan dalam penanda tanganan MoU BBPVP Makasar dengan Pemda dan Mitra Industri di BBPVP Makasar, Sulawesi Selatan pada Selasa (7/5/2024).

"Saya berharap nota kesepahaman yang telah ditandatangani benar-benar dapat diimplementasikan dan dapat berkontribusi terhadap pembangunan Sumber Data Manusia (SDM) khususnya di seluruh wilayah Provinsi Sulawesi Selatan," kata Ida Fauziyah dalam siaran pers yang diterima InfoPublik pada Rabu (8/5/2024).

Dengan ditemani Sekretaris Jenderal Kemnaker Anwar Sanusi, Menaker Ida Fauziyah menegaskan dalam upaya mempercepat implementasi kebijakan Transformasi BLK untuk mencapai tujuannya, Kementerian Ketenagakerjaan (Kemnaker) senantiasa menggandeng para stakeholders. 

"Tak hanya mitra asing namun juga sesama instansi pemerintah, industri, serikat pekerja serta mitra pembangunan lainnya," ujar Menaker Ida Fauziyah.

Penandatanganan dilakukan oleh Kepala BBPVP Makassar La Ode Haji Polondu, Wali Kota Makassar Moh. Ramdhan Pomanto, Penjabat Wali Kota Palopo Asrul Sani dan Direktur  Keuangan PT Prasetia Dwidharma Arsi Setiadharma.