Jemaah Haji Indonesia Mulai Berangkat ke Arab Saudi 12 Mei 2024

: Direktur Layanan Haji Luar Negeri Subhan Cholid./Foto Istimewa/Humas Kemenag


Oleh Wandi, Rabu, 8 Mei 2024 | 08:43 WIB - Redaktur: Untung S - 157


Jakarta, InfoPublik - Jemaah haji Indonesia akan mulai berangkat ke Arab Saudi pada 12 Mei 2024. Sebagai persiapan, Direktur Jenderal Penyelenggaraan Haji dan Umrah (PHU) Hilman Latief telah menerbitkan aturan penempatan akomodasi atau hotel jemaah di Makkah dan Madinah.

Ketentuan ini tertuang dalam Keputusan Dirjen PHU No 214 tahun 2024 tentang Penempatan Akomodasi Jemaah Haji Indonesia di Makkah dan Madinah 1445 H/2024 M. Keputusan itu terbit pada 2 Mei 2024.

"Penempatan akomodasi jemaah haji Indonesia di Madinah berada pada wilayah Markaziyah SyamaliyahMarkaziyah Gharbiyah, dan Markaziyah Janubiyah. Penempatan mengacu pada jadwal pemberangkatan dan pemulangan jemaah haji Indonesia 1445 H/2024 M," terang Direktur Pelayanan Haji Luar Negeri Subhan Cholid di Jakarta, Selasa (7/5/2024).

Di Makkah, lanjut Subhan, penempatan jemaah haji Indonesia terbagi pada lima wilayah, yaitu: Syisyah, Raudhah, Jarwal, Misfalah, dan Rey Bakhsy. Jemaah asal Embarkasi Makassar akan menempati wilayah Syisyah dan Raudhah. Demikian juga jemaah yang berangkat dari Embarkasi Jakarta - Pondok Gede (JKG).

Jemaah Embarkasi Solo (SOC), sebagian di Syisyah dan sebagian lagi di Jarwal. Sementara Jemaah asal Embarkasi Jakarta - Bekasi (JKS) dan Kertajati (KJT) menempati wilayah Jarwal.

"Jemaah asal Embarkasi Surabaya atau SUB menempati Syisyah dan Misfalah," sebut Subhan.

"Jika ada perubahan dan penyesuaian penempatan akomodasi jemaah haji Indonesia di Makkah dan Madinah, itu dapat dilakukan oleh Kepala Daerah Kerja masing-masing daerah," tandasnya.

Betikut daftar sebaran wilayah penempatan hotel jemaah haji Indonesia di Makkah dan Madinah:

A. Syisyah

1. Embarkasi Makassar/UPG: Sulawesi Selatan, Sulawesi Barat, Sulawesi Tenggara, Gorontalo, Maluku, Maluku Utara, Papua, Papua Barat

2. Embarkasi Batam/BTH: Riau, Kepulauan Riau, Kalimantan Barat, Jambi

3. Jakarta (Pondok Gede)/JKG: DKI Jakarta, Banten, Lampung

4. Padang/PDG: Sumatera Barat, Bengkulu

5. Medan/KNO: Sumatera Utara

5. Solo/SOC: Jawa Tengah dan D.I.Yogyakarta

6. Surabaya/SUB: Jawa Timur, Bali, Nusa Tenggara Timur

B. Raudhah

1. Solo/SOC: Jawa Tengah dan D.I.Yogyakarta

2. Makassar/UPG: Sulawesi Selatan, Sulawesi Barat, Sulawesi Tenggara, Gorontalo, Maluku, Maluku Utara, Papua, Papua Barat

3. Jakarta (Pondok Gede)/JKG DKI Jakarta, Banten, Lampung

C. Jarwal

1. Jakarta (Bekasi)/JKS: Jawa Barat

2. Kertajati/KJT: Jawa Barat

3. Banjarmasin/BDJ: Kalimantan Selatan, Kalimantan Tengah

4. Palembang/PLM: Sumatera Selatan, Bangka Belitung

4. Solo/SOC: Jawa Tengah dan D.I.Yogyakarta

D. Misfalah

1. Surabaya/SUB: Jawa Timur, Bali, Nusa Tenggara Timur

2. Aceh/BTJ: Aceh

E. Rea Bakhsy

1. Balikpapan/BPN: Kalimantan Timur, Kalimantan Utara, Sulawesi Tengah, Sulawesi Utara

2. Lombok/LOP: Nusa Tenggara Barat

3. Medan/KNO: Sumatera Utara

 

Berita Terkait Lainnya

  • Oleh Dian Thenniarti
  • Minggu, 19 Mei 2024 | 09:30 WIB
Bandara Juanda Surabaya Siap Layani Penerbangan Haji 2024
  • Oleh Dian Thenniarti
  • Minggu, 19 Mei 2024 | 09:25 WIB
ACI Apresiasi Komitmen Bandara Soetta terhadap Aspek Keselamatan
  • Oleh Dian Thenniarti
  • Minggu, 19 Mei 2024 | 09:10 WIB
Penetapan Standar Minimum Gaji Pelaut Indonesia Tengah Digodok
  • Oleh Wandi
  • Sabtu, 18 Mei 2024 | 20:59 WIB
Petugas Berjaga 24 Jam di Nabawi, Siap Bantu Jemaah Haji
  • Oleh Wandi
  • Sabtu, 18 Mei 2024 | 20:47 WIB
Staf Khusus Menag Lepas Petugas PPIH Media Center Haji