Kemnaker Terus Tingkatkan Kerja Sama Pengembangan SDM dengan Jepang

: Sekjen Kemnaker Anwar Sanusi saat bertemu dengan Presiden JICA Akihiko Tanaka di Tokyo Jepang/ Foto : Biro Humas Kemnaker


Oleh Farizzy Adhy Rachman, Rabu, 24 April 2024 | 05:50 WIB - Redaktur: Untung S - 130


Jakarta, InfoPublikPemerintah Indonesia melalui Kementerian Ketenagakerjaan (Kemnaker) terus berupaya meningkatkan kerja sama bilateral dengan Pemerintah Jepang di bidang pengembangan Sumber Daya Manusia (SDM).

Sekretaris Jenderal Kementerian Ketenagakerjaan (Kemnaker) Anwar Sanusi mengungkap bahwa saat ini Kemnaker sedang melakukan pengembangan fungsi Balai Pelatihan Vokasi dan Produktivitas (BPVP), yang dikenal dengan program Transformasi Balai Latihan Kerja sehingga dapat mencangkup pekerja lokal dan migran.

"Kami bermaksud mengembangkan dan meningkatkan fungsi BPVP, sehingga dapat mencakup tidak hanya program pelatihan kerja bagi pekerja lokal, tetapi juga pelatihan kerja bagi para calon pekerja migran, sehingga program pelatihan kerja juga mencakup program pelatihan budaya dan bahasa," ungkap Sekretaris Jenderal (Sekjen) Kemnaker Anwar Sanusi saat melakukan pertemuan bilateral dengan Presiden of Japan International Cooperation Agency (JICA) Akihiko Tanaka di Tokyo, Jepang pada Senin (22/4/2024).

Sebagaimana tertulis dalam siaran pers yang diterima InfoPublik pada Selasa (23/4/2024), Kerja sama yang dilakukan Kemnaker itu salah satunya adalah berpartisipasi pada Program tenaga kerja berketerampilan spesifik atau Specified Specified Skilled Workers (SSW) dan program magang baru yang diharapkan dapat memberikan manfaat bagi para calon pekerja dan pekerja.

Sementara pada program SSW itu, Sekjen Anwar mengatakan bahwa Pemerintah Indonesia dengan Jepang berupaya menyusun langkah-langkah strategis sebagai solusi untuk menambah jumlah pengiriman peserta SSW, khususnya dari Indonesia untuk pengembangan ekonomi dan SDM kedua negara melalui pertukaran SDM terampil.

Menanggapi hal tersebut, President JICA Akihiko Tanaka antusias untuk dilakukan pembahasan yang lebih intens agar tercipta terobosan yang inovatif dalam kerja sama kedua negara ini

"Pada intinya kita ingin adanya terobosan inovatif untuk memanfaatkan peluang kerjasama ini,” ujar President JICA Akihiko.

Dalam pertemuan itu, dibahas juga berbagai upaya untuk meningkatkan kompetensi para pekerja Indonesia termasuk penataan sistem uji kompetensi yang bisa dilaksanakan di Indonesia yang dimungkinkan adanya pengakuan sertifikat kompetensi yang dikeluarkan oleh Pemerintah Indonesia.

 

Berita Terkait Lainnya

  • Oleh Farizzy Adhy Rachman
  • Sabtu, 4 Mei 2024 | 12:43 WIB
Kemnaker Sambut Baik Aturan Baru bagi Pekerja Asing di Jepang
  • Oleh MC PROV SULAWESI TENGAH
  • Minggu, 5 Mei 2024 | 10:21 WIB
Tingkatkan Kapasitas SDM Statistik, Diskominfo Santik dan BPS Sulteng Teken MoU
  • Oleh Farizzy Adhy Rachman
  • Jumat, 3 Mei 2024 | 10:55 WIB
Wamenaker Minta Perusahaan Terapkan Kepmenaker 76/2024
  • Oleh Farizzy Adhy Rachman
  • Jumat, 3 Mei 2024 | 09:36 WIB
Kemnaker Sambut Positif Kepatuhan Perusahaan Mengisi Norma 100
  • Oleh Farizzy Adhy Rachman
  • Jumat, 3 Mei 2024 | 09:35 WIB
Menaker Apresiasi Kontribusi Pensiunan dalam Bidang Ketenagakerjaan
  • Oleh Farizzy Adhy Rachman
  • Rabu, 1 Mei 2024 | 19:40 WIB
Komitmen Kemnaker Tingkatkan Kompetensi Tenaga Kerja lewat Pelatihan Vokasi