Dirjen IKP : Semangat Kebangkitan Indonesia Berada di Pundak Generasi Muda

:


Oleh Yudi Rahmat, Rabu, 17 Mei 2017 | 15:35 WIB - Redaktur: Juli - 373


Jakarta, InfoPublik -  Direktur Jenderal Informasi dan Komunikasi Publik Kementerian Komunikasi dan Informatika Rosarita Niken Widiastuti mengungkapkan semangat kebangkitan negara Indonesia berada di pundak generasi muda, maka kebangkitan pemuda sama dengan kebangkitan negara Indonesia.

"Semangat untuk bangkit berada di pundak orang-orang muda, sehingga tidak berlebihan kalau kita sebut kebangkitan pemuda sama dengan kebangkitan negara Indonesia,” kata Niken dalam Seminar Hari Kebangkitan Nasional di Gedung STOVIA, Jakarta, Rabu (17/05).

Ia menuturkan, organisasi modern pertama Indonesia yaitu Budi Utomo, dibentuk oleh para pemuda yang saat itu masih berusia 20 tahun. “Berarti sejak seusia adik-adik mereka sudah tumbuh rasa nasionalismenya, sudah tumbuh keinginan membentuk negara NKRI,” katanya.

Oleh karena itu, Niken mengingatkan para pelajar untuk lebih waspada atas banyaknya informasi negatif yang saat ini banyak beredar di media sosial. Salah satu informasi yang patut diwaspadai, adalah informasi yang ingin mengganti dasar negara Pancasila dengan paham lain. "Padahal semangat yang selama ini diusung adalah persatuan bangsa dengan berdasar pada Pancasila," ungkapnya.

Menurutnya, di internet saat ini lebih banyak informasi yang negatif, isinya ujaran kebencian, SARA, intoleran, fitnah, memutarbalikkan fakta, dan info yang membuat cemas masyarakat.

“Adik-adiklah, pelajar, sebagai garda terdepan yang bisa ikut menjaga komitmen para pejuang, pahlawan Budi Utomo, yang menginginkan adanya persatuan bangsa dengan Pancasila sebagai dasar negara," tuturnya.

Lebih lanjut Niken mengatakan, Bhineka Tunggal Ika adalah semangat yang juga harus dijaga. “Sejak Indonesia ini berdiri sudah ada Bhinneka Tunggal Ika, ada Jong, artinya Indonesia dibangun bersama-sama oleh berbagai suku, agama, ras, kelompok masyarakat," katanya

Selain itu Bhinneka Tunggal Ika adalah realitas bagaimana bangsa Indonesia mengelola perbedaan. "Bagaimana kita mencari persamaan di tengah perbedaan. Ini adalah semangat dari Kebangkitan Nasional Indonesia," ujarnya.

Dalam kesempatan tersebut Niken juga mengajak para pelajar untuk memanfaatkan perkembangan teknologi informasi dan komunikasi serta menanamkan rasa cinta tanah air.

Menurutnya, di tengah lanskap global yang semakin datar sekarang ini, dengan jarak yang dekat dan penyebaran informasi yang kian cepat, energi kreatif generasi muda juga harus diarahkan menciptakan konten positif untuk menumbuhkan semangat kebangsaan.

"Informasi sebagai komoditas harus bisa dimanfaatkan secara benar, saya ajak adik-adik ikut menyebarkan informasi yang menginspirasi," imbau Niken.