The 1st ICDD, Jadi Forum Dialog Menhan RI dan Kanada Menjaga Stabilitas Kawasan

: Melalui Kementerian Pertahanan (Kemhan), Indonesia menjadi tuan rumah penyelenggaraan The 1st Indonesia – Canada Defence Dialogue yang berlangsung di Hotel Borobudur Jakarta, dari tanggal 22 hingga 23 April 2024. Foto.Humas Kemhan RI.


Oleh Fatkhurrohim, Rabu, 24 April 2024 | 06:06 WIB - Redaktur: Untung S - 122


Jakarta, InfoPublik – Melalui Kementerian Pertahanan (Kemhan), Indonesia dipercaya untuk sebagai tuan rumah penyelenggaraan The 1st Indonesia – Canada Defence Dialogue (The 1st ICDD).

Forum dialog pertahanan Indonesia dan Kanada itu berlangung selama dua hari di Hotel Borobudur, Jakarta, dari 22 hingga 23 April 2024.

Direktur Jenderal (Dirjen) Strategi Pertahanan Keamanan Kemhan RI, Mayjen TNI Bambang Trisnohadi, menjelaskan bahwa forum dialog itu mewakili inisiatif strategis kedua negara untuk memperdalam hubungan pertahanan bilateral dan membahas prioritas penting stabilitas keamanan kawasan dan sekitarnya.

“Lebih dari itu, forum dialog ini pun sebagai mitra dalam mencapai visi bersama, meningkatkan keamanan regional, dan memperkuat jalinan persahabatan antara Indonesia dan Kanada,” katanya dalam keterangan tertulisnya Selasa (23/4/2024).

Dirjen Bambang Trisnohadi pun menegaskan bahwa forum dialog ini sebagai mitra dalam mencapai visi bersama, meningkatkan keamanan regional, dan memperdalam hubungan pertahanan bilateral serta membahas prioritas penting Indonesia dan Kanada dalam menjaga keamanan dan stabilitas kawasan.

Sementara itu, Dirjen Keamanan Internasional Departemen Pertahanan Canada Mayjen Gregory Smith, menyampaikan ini merupakan forum Kemhan Kanada dan Indonesia untuk memperkuat hubungan pertahanan bilateral dan membahas prioritas bersama untuk meningkatkan keamanan regional.

Mayjen Gregory menambahkan itu adalah ekspresi nyata dari semakin berkembangnya kemitraan antara Kanada dan Indonesia. Ia berharap untuk dapat terus membangun komunitas semacam ini dengan Indonesia, Asia Tenggara, dan Asia berdasarkan rasa saling percaya dan saling menghormati.

“Kemitraan dan kerja sama yang kuat sangat penting untuk memperkuat ketahanan kolektif kita, dan oleh karena itu kami sangat menghargai setiap peluang untuk bekerja sama dengan Indonesia guna menjaga perdamaian dan mempertahankan aturan global,” pungkasnya.

 

Berita Terkait Lainnya