Lewat ACKNOW, KPK Tegaskan Pentingnya Pengetahuan pada Pelaksanaan Pekerjaan

:


Oleh Pasha Yudha Ernowo, Jumat, 23 Juni 2023 | 18:52 WIB - Redaktur: Untung S - 76


Jakarta, InfoPublik - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) kembali melaksanakan kegiatan Anti-Corruption Knowledge Week (ACKNOW) 2023. Kegiatan itu merupakan ajang bagi insan KPK untuk belajar dan berbagi pengetahuan dalam waktu yang bersamaan.

Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron menyampaikan ACKNOW itu sebagai upaya KPK untuk membekali setiap begawai agar pekerjaan yang dilakukan didasari dengan ilmu.

“Maka, tidak boleh bekerja tanpa adanya ilmu, karena jika tanpa ilmu hasil dari pekerjaan tidak akan berkembang. Dan ACKNOW ini sebagai bagian dari mengembangkan ilmu dan teknologi di KPK,” papar Ghufron, dalam keterangan tertulis yang diterima InfoPublik, Kamis (22/6/2023).

Menurut Ghufron, ACKNOW juga perlu terus dikembangkan dengan metode-metode masa kini, sehingga ilmu tersebut dapat terus diaktualisasikan oleh pegawai terutama demi kemajuan lembaga. Karena tanpa adanya ilmu maka tidak akan eksis sebuah lembaga.

Ghufron juga menghimbau kepada para pegawai untuk secara bersama-sama bertransformasi tentang sistem knowledge yaitu bagaimana mengelola ilmu ini, sehingga dari ilmu tersebut dapat menimbulkan efektifitas dan efisiensi dalam pelaksanaan pekerjaan.

“Selain itu, saya berharap para pemateri pada ACKNOW tahun 2023 bisa menularkan semangat belajar kepada para peserta, dan dapat meningkatkan rasa keingintahuan yang lebih besar lagi,” tambah Ghufron.

Direktur Pendidikan dan Pelatihan Antikorupsi KPK Dian Novianthi menjelaskan, ACKNOW 2023 yang berlangsung selama lima hari mulai 19 hingga 23 Juni secara luring dan daring ini diharapkan dapat membangun budaya dan ajang berbagi pengetahuan terutama dalam menghadapi perubahan jaman yang cepat, serta dapat menciptakan inovasi dengan sinergi dari berbagai pihak.

Dian mengatakan, kegiatan itu melibatkan seluruh unit kerja dan insan KPK supaya bisa menciptakan inovasi dalam upaya pemberantasan korupsi secara umum. “Terdapat tiga pengetahuan yang ingin kita capai dalam kegiatan ini. Pertama knowledge sharing yang menjadi ajang berbagi pengetahuan dan pengalaman. Knowledge capture yang merupakan salah satu strategi mendokumentasikan pengetahuan di internal KPK. Kemudian ketiga, Combination & Internalization yang merupakan upaya promotif dalam membangun budaya belajar dan berbagi pengetahuan bagi insan KPK,” jelas Dian.

Lanjutnya, sebagai informasi tambahan, selain sebagai akronim dari Anti-Corruption Knowledge Week, ACKNOW juga bermakna yaitu, Act Now yaitu pengetahuan apapun yang dimiliki harus dibagi, diterapkan, dan dikelola sekarang. Kemudian Knowledge yaitu sebuah pengakuan atas pengetahuan yang telah diraih pada karyasiswa melalui pendidikan tinggi, serta Acquisition Knowledge.

Foto: Dok KPK