KTT AMS 2023 Dorong Penguatan Literasi Perlindungan Anak di Ruang Digital

:


Oleh Tri Antoro, Minggu, 21 Mei 2023 | 18:32 WIB - Redaktur: Taofiq Rauf - 224


Nusa Dua, InfoPublik - Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) ke-18 Media se-Asia Pasifik 2023 di Bali pada 22-25 Mei 2023 diyakini dapat meningkatkan literasi para pengguna ruang digital dalam negeri.   

"Media memiliki peran penting dalam menyebarkan berbagai informasi salah satunya terkait perlindungan anak di ruang digital," kata Koordinator Literasi Digital Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemkominfo) Rizki Ameliah, Minggu (21/5/2023). 

Menurut Rizki, pertemuan yang dilakukan oleh seluruh praktisi dan akademisi media televisi tersebut, dapat secara spesifik memperkuat literasi dalam mendukung perlindungan anak di dalam negeri. Sebab, dari diskusi itu akan muncul solusi dalam mengimplementasikan perlindungan anak di ruang digital. 

"Diskusi yang diikuti oleh praktisi media dan akademisi ini diharapkan dapat menguatkan literasi media ruang digital," kata Rizki. 

Berkaitan dengan perlindungan anak di ruang digital, kata Rizki, secara konkret Kemkominfo telah melakukan peningkatan keamanan digital melalui pilar digital safety, pembuatan konten kreatif digital skill, dan bijak memilih konten. 

Dalam beberapa waktu ke depan, Kemkominfo akan menggandeng Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak akan menerbitkan Peraturan Presiden (Perpres) Perlindungan Anak di Ruang Digital. 

"Telah bekerja sama dengan Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak dalam membuat draf Perpres," kata Rizki. 

ke-18 Media se-Asia Pasifik 2023 di Bali yang digelar pada 22 hingg 25 Mei 2023 dihadiri oleh lebih dari 300 delegasi dari berbagai media se-Asia Pasifik.

Peserta delegasi berasal dari beragam profesi, seperti anggota parlemen, CEO, dan pembuat keputusan dari berbagai belahan dunia datang menghadiri konferensi tahunan ini. 

Konferensi yang dilaksanakan atas kerja sama Lembaga Penyiaran Publik (LPP) TVRI dengan Asia-Pacific Institute Broadcasting for Development (AIBD) ini mengundang para pembuat keputusan, profesional media, cendekiawan, dan pemangku kepentingan berita dan program dari negara-negara Asia, Pasifik, Afrika, Eropa, Timur Tengah, dan Amerika Utara. 

Para delegasi tersebut mengikuti sejumlah pertemuan diskusi dengan berbagai tema, diantaranya pendekatan teknologi media penyiaran baru, dasar-dasar penyiaran digital, dan dasar-dasar rekayasa di era otomasi. 

KTT Media se-Asia Pasifik ke-18 ini mengusung tema Media Enhancing Economic Sustainability atau peran media meningkatkan ekonomi berkelanjutan. Tema ini berkaitan dengan peran media dalam meningkatkan pertumbuhan ekonomi pasca pandemi COVID-19.