Menlu RI Ajak Dunia Dorong Pembangunan Perempuan di Afghanistan

:


Oleh Eko Budiono, Jumat, 20 Januari 2023 | 13:48 WIB - Redaktur: Taofiq Rauf - 244


Jakarta, InfoPublik - Menteri Luar Negeri RI, Retno Marsudi, mengapungkan pembahasan terkait bantuan kemanusiaan dan dukungan bagi pendidikan perempuan di Afghanistan. Hal tersebut dilakukan di Markas PBB di New York, Amerika Serikat, .

Beberapa pihak ditemui Menlu Retno dalam kunjungan kerjanya di New York, salah satunya Utusan Khusus AS untuk Afghanistan Rina Amiri. Demikian menurut keterangan Kementerian Luar Negeri (Kemlu) RI, pada Jumat (20/1/2023).

Dalam pertemuan dengan utusan AS itu, Menlu Retno antara lain membahas tindak lanjut International Conference on Afghan Women’s Education (ICAWE).

ICAWE merupakan konferensi internasional yang diselenggarakan pada 9 Desember 2022 di Bali untuk menghasilkan komitmen politis, dan dukungan konkret soal penyediaan akses pendidikan dan pemberdayaan bagi perempuan Afghanistan.

Pada pertemuan itu, Menlu Retno menyampaikan pentingnya untuk menjajaki metode pendidikan alternatif seperti sekolah daring, pemberdayaan perempuan melalui pendidikan informal, serta dialog antar pemuka agama negara Muslim dengan Afghanistan.

Selanjutnya, Menlu Retno juga bertemu dengan para wakil tetap negara-negara yang berpengaruh dalam isu Afghanistan di PBB (Perserikatan Bangsa-Bangsa).

Negara-negara tersebut antara lain adalah AS, Inggris, Rusia, dan China --yang juga merupakan anggota tetap Dewan Keamanan PBB, serta sejumlah negara Islam seperti Pakistan dan Turki, serta negara donor seperti Jerman dan Swiss.

Selain membahas bantuan kemanusiaan dan dukungan bagi pendidikan perempuan di Afghanistan, Menlu Retno juga menuturkan berbagai prioritas keketuaan Indonesia di ASEAN pada 2023, antara lain perkembangan di Myanmar dan kawasan Indo-Pasifik.

Secara terpisah, Menlu RI bertemu dengan Wakil Direktur Eksekutif UNICEF dan membahas upaya untuk memastikan masyarakat internasional terus memberikan bantuan penting kemanusiaan bagi rakyat Afghanistan.

Sebelumnya, Menlu Retno bertemu wakil tetap Botswana, Burundi, dan Rwanda guna membahas mengenai pencalonan kembali Indonesia sebagai anggota Dewan HAM PBB periode 2024-2026.

Dalam pertemuan itu, Retno menyampaikan pandangan tentang kedekatan bilateral Indonesia dengan negara-negara serta  soal rekam jejak Indonesia dalam isu hak asasi manusia.

Menlu RI menyatakan harapan mendapat dukungan dari semua negara tersebut dalam pemungutan suara di Majelis Umum PBB pada Oktober tahun ini, menurut keterangan tersebut. 

Menteri Luar Negeri RI Retno Marsudi (kanan) melakukan pertemuan dengan berbagai pihak di Markas PBB di New York, Amerika Serikat, pada Kamis (19/1/2023) guna membahas bantuan kemanusiaan dan dukungan bagi pendidikan perempuan di Afghanistan. (Foto: -Kemlu RI)