Kemlu RI Pastikan tidak Ada WNI Jadi Korban Penembakan di Thailand

:


Oleh Eko Budiono, Jumat, 7 Oktober 2022 | 21:22 WIB - Redaktur: Untung S - 317


Jakarta, InfoPublik - Kementerian Luar Negeri (Kemlu) RI menyatakan  tidak ada warga negara Indonesia (WNI) yang menjadi korban dalam peristiwa penembakan massal di Thailand.
 
Hal tersebut disampaikan Direktur Perlindungan WNI dan Badan Hukum Indonesia  Kemlu RI, Judha Nugraha, melalui keterangan tertulisnya,  Kamis (6/10/2022).

“KBRI Bangkok sudah berkoordinasi dengan Kemlu Thailand serta berkomunikasi dengan simpul masyarakat WNI, hingga saat ini tidak terdapat informasi adanya WNI yg menjadi korban peristiwa penembakan di Distrik Nong Bua, Provinsi Lamphu Thailand,” kata Judha Nugraha.

Sebelumnya, penembakan massal di pusat penitipan anak di Thailand terjadi pada Kamis (6/10/2022), dan menewaskan sedikitnya 33 orang, termasuk di antaranya 22 anak-anak.

Pelaku adalah seorang mantan petugas polisi yang membunuh istri dan anaknya sebelum akhirnya menembak dirinya sendiri.
 
Menurut kepolisian, pelaku diberhentikan dari dinas karena alasan terkait narkoba.

Sekitar 30 anak berada di pusat penitipan anak ketika pria bersenjata itu datang pada sekitar jam makan siang, kata pejabat daerah Jidapa Boonsom kepada Reuters.

Pria tersebut pertama-tama menembak empat atau lima staf, termasuk seorang guru yang sedang hamil delapan bulan, kata Jidapa.

Beberapa rekaman video yang diunggah di media sosial menunjukkan lembaran yang menutupi jasad anak-anak yang tergeletak bersimbah darah di pusat penitipan anak di Kota Uthai Sawan, di provinsi timur laut Nong Bua Lamphu.

Arsip - Direktur Perlindungan WNI dan BHI Kementerian Luar Negeri RI, Judha Nugraha, dalam Media Briefing Direktorat Pelindungan WNI Kemlu RI, Jakarta (29/7/2022). (ANTARA/Katriana)