Wakil Dubes RI di Kuala Lumpur: Sosok Panutan Perubahan Sejarah Termasuk Pahlawan

:


Oleh Eko Budiono, Senin, 12 April 2021 | 08:56 WIB - Redaktur: Untung S - 631


Jakarta, InfoPublik - Wakil Duta Besar (Dubes) RI di Kuala Lumpur, Malaysia, Agung Cahaya Sumirat, mengatakan  pahlawan tidak hanya identik dengan perjuangan yang melawan penjajah , namun juga mereka yang menjadi sosok panutan yang membawa perubahan sejarah, utamanya  perjuangan bangsa Indonesia.

"Kita mengenal banyak tokoh pahlawan pejuang kemerdekaan dan salah satu organisasi yang paling menonjol melahirkan pahlawan bangsa adalah Nahdlatul Ulama (NU). NU berperan dalam fase mempertahankan kemerdekaan," kata Wakil Dubes Agung Cahaya Sumirat, melalui keterangan tertulisnya, usai Seminar dan Webinar Internasional Meraih Gelar Pahlawan Nasional Syaichona Muhammad Cholil Bangkalan di Komplek Darul Putri Jalan Cheras Kuala Lumpur, Malaysia, Minggu (11/4/2021).

 Agung menuturkan, dari segi sejarah NU telah terbukti menghimpun kekuatan bangsa saat itu dan mewujudkan cinta tanah air.

"Para pendiri NU antara KH Hasyim Asyari, KH Wahab Chasbullah dan KH As'ad Syamsul Arifin adalah pahlawan nasional. Ulama asal Madura Syaichona Mohammad Cholil merupakan salah satu kyai pesantren besar yang menegakkan Islam Wasathiyah atau Islam moderat yang cinta tanah air," tuturnya.

 
Sementara itu, Bupati Bangkalan RKH Abd Latif Amin Imron  mengapresiasi penyelenggaraan Seminar dan Webinar Internasional Meraih Gelar Pahlawan Nasional Syaichona Muhammad Cholil serta berharap agar niat baik tersebut diridhoi Allah SWT.

"Sebagai Bupati Bangkalan saya mendukung pencalonan Syaichona Muhammad Cholil sebagai pahlawan nasional. Dukungan ini bukan karena semata-mata kami salah satu keturunan beliau tetapi karena Syaichona Cholil merupakan ulama besar yang membimbing para santrinya untuk cinta tanah air dengan semangat keimanan yang kuat," katanya.
 
 
Sebelumnya, Pengurus Cabang Istimewa Nahdlatul Ulama (PCINU) Malaysia melakukan Seminar dan Webinar Internasional Meraih Gelar Pahlawan Nasional Syaichona Muhammad Cholil Bangkalan di Komplek Darul Putri Jalan Cheras Kuala Lumpur, Minggu (11/4/2021).

Seminar dimoderatori Rais Syuriah PCINU Malaysia Dr Mahbubi Ali dengan pembicara dosen Universitas Islam Antar Bangsa Malaysia (IIUM) Dr Muhammad Ayman Al-Kiti,  Al-Habib Ahmad Aljufry Lc MA, serta pembicara dari Indonesia Dr Muhaimin selaku Tim Perumus Naskah Akademik Meraih Gelar Pahlawan Nasional Syaichona Muhammad Cholil Bangkalan.

Seminar turut dihadiri Wakil Dubes RI di Kuala Lumpur Agung Cahaya Sumirat, dua bupati dari Provinsi Jawa Timur masing-masing Bupati Bangkalan RKH Abd Latif Amin Imron dan Bupati Lumajang H Thoriqul Haq MML melalui zoom, Ketua Alumni dan Simpatisan Syaichona Moh. Cholil (Asschol) Malaysia, Ustad Mayuri, Ketua GP Ansor Malaysia, Nur Alamin, Ketua NAAM dan pimpinan badan otonom NU di Malaysia lainnya.

Sementara itu Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa berhalangan hadir secara daring.

(Foto: ANTARA)