KPU Papua: Partisipasi Pemilih di Pilkada Boven Digoel Cukup Tinggi

:


Oleh Eko Budiono, Selasa, 29 Desember 2020 | 23:35 WIB - Redaktur: Elvira - 484


Jakarta, InfoPublik - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Papua menyatakan partisipasi pemilih pada pilkada susulan di Kabupaten Boven Digoel cukup tinggi.

Hasil sementara supervisi KPU Papua pada sebagian besar Tempat Pemungutan Suara (TPS) yang berlokasi di Kota Tanah Merah  menunjukkan partisipasi pemilih yang cukup tinggi.

"Jadi kekhawatiran partisipasi pemilih rendah, ternyata kondisi yang terjadi justru sebaliknya, pemilih cukup banyak, ini terbukti dengan antusias masyarakat yang sejak pagi mengantre untuk memberikan hak suaranya," kata Ketua KPU Provinsi Papua Theodorus Kossay dalam keterangannya, Selasa (29/12/2020).

Menurut Theodorus, KPU juga optimistis, di distrik lainnya yang berada jauh dari Kota Tanah Merah juga mengalami hal yang sama. Apalagi, sebagian besar masyarakat lebih banyak berada di tempat daripada ke luar daerah.

"Sehingga terkait dengan partisipasi pemilu di Kabupaten Boven Digoel, KPU berharap tinggi dan hal itu akan terlihat saat rekap tingkat kabupaten pada 5 Januari 2021," ujarnya.

Dia menuturkan, apalagi target nasional untuk partisipasi pemilih sebesar 77,5 persen, sedangkan untuk Papua pada pilkada 10 Kabupaten 9 Desember 2020, jumlah partisipasi pemilih mencapai 95 persen.

 "Jadi harapan KPU, untuk pelaksanaan pilkada susulan Boven Digoel juga demikian," katanya.

Ia menambahkan dari pantauan, masyarakat sangat antusias mengantre di TPS, dengan tetap mengikuti protokol kesehatan, masyarakat menunggu giliran untuk mencoblos.

Empat pasangan calon peserta Pilkada Boven Digoel yang ditetapkan oleh KPU Boven yaitu Martinus Wagi-Isak Bangri, Lukas Ikwaron-Lexi Wagju, Chaerul Anwar-Nathalis Kaket dan Yusak Yaluwo-Yakob Waremba. Jumlah Daftar Pemilih Tetap di Boven Digoel dalam pilkada tahun ini sebanyak 36.882 orang.

Sebelumnya, Komisioner KPU RI  Evi Novida Ginting mengatakan, pemungutan suara susulan Pilkada Boven Digoel, Papua, berlangsung lancar dan aman.

Hal ini berdasarkan laporan KPU Provinsi Papua kepada KPU RI mengenai pelaksanaan Pilkada Boven Digoel yang sebelumnya tertunda karena sengketa pencalonan. "Sudah berjalan  kondusif, tadi dilaporkan oleh Ketua KPU Papua selaku kpu Boven digul," kata Evi melalui pesan singkatnya.

Ia  mengonfirmasi jika pelaksanaan pemungutan suara Pilkada Boven Digoel telah menyesuaikan kondisi pandemi Covid-19. 

(Foto: KPU)