:
Tarakan, InfoPublik - Pelaksanaan kegaiatan yang berhubungan dengan pilkada di tengah pandemi covid-19 harus tetap mematuhi protokol kesehatan sebagaimana diatur oleh pemerintah.
"Karena kondisi saat ini dalam masa pandemi covid-19, maka kegiatan yang berhubungan dengan aktivitas pilkada harus menyesuaikan regulasi yang diatur oleh negara sesuai dengan protokol kesehatan yaitu dengan 3M (mencuci tangan dengan air mengalir, memakai masker jika keluar rumah, dan menjaga jarak)," kata Rudi Hartono selaku Sekretaris tim pemenangan salah satu pasangan calon Pilgub Kaltara, di Tarakan, Selasa (17/11/2020).
Menurutnya, kegiatan sosialisasi, edukasi, dan pelatihan saksi-saksi partai yang diadakan di Caffe Grand Nu Smart selalu mengikuti protokol kesehatan, utamanya di sediakan tempat cuci tangan, pemberian masker, dan pembatasan jarak antar peserta yang hadir di ruangan.
"Dengan memetuhi prosedur protokol kesehatan diharapkan dapat memutus mata rantai penyebaran virus Covid-19," ujarnya.
Dikatakannya, pilkada di tengah Pandemi, harus tetap berjalan meski harus menanggung resiko yang harus di hadapi. Pilkada tahun ini berbeda dengan pilkada tahun sebelumnya, karena ada proses tambahan yaitu prosedur protokol kesehatan.
Oleh karena itu, kami selalu mengingatkan agar para peserta edukasi dan sosialisai pilkada harus ingat 3M,
"Kami harapkan setiap kegiatan pilkada dapat berjalan dengan lancar, meski kami bekerja ekstra, seperti kali ini acara yang seharusnya bisa dilakukan satu sesi, karena pandemi kami bagi tiga sesi, dari 850 peserta yang akan hadir, terkait jaringan internet di kota Tarakan hingga saat ini masih bagus, dan diharapkan ketika pelakasanaan pada hari H nya, mudah-mudahan tidak ada kendala," ujarnya.