Disiplin Protokol Kesehatan, Pelaksanaan Pilkada Serentak Aman dari Covid-19

:


Oleh Tri Antoro, Selasa, 18 Agustus 2020 | 20:46 WIB - Redaktur: Isma - 282


Jakarta, InfoPublik - Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) berupaya optimal melakukan sosialisasi kepada masyarakat, bahwa penyelenggaraan pemilihan kepala daerah (Pilkada) serentak aman dari ancaman Covid-19.

Hal itu dikarenakan seluruh pihak yang terlibat akan menerapkan secara disiplin protokol kesehatan dalam setiap rangkaian kegiatannya.

"Kita sangat memperhatikan protokol kesehatan, jadi tidak sekedar tahu prosedurnya tadi dari awal sampai akhir. Tetapi juga kita harus memahami dan ketika ingin datang kita dijamin aman," ujar Direktur Jenderal Informasi dan Komunikasi Publik (IKP) Kementerian Kominfo Widodo Muktiyo pada acara Sapa Indonesia di Kompas TV, Selasa (18/8/2020).

Menurut dia, dalam sosialisasi tersebut pihaknya akan membuat berbagai narasi terkait dengan penyelenggaraan Pilkada serentak yang mudah dimengerti oleh masyarakat. Sehingga, masyarakat terpengaruh untuk berpartisipasi langsung dalam pesta demokrasi yang dilakukan selama lima tahun sekali tersebut.

"Komunikasi yang sederhana dan jelas kepada masyarakat bahwa apa yang dilakukan nanti dalam TPS itu aman dari Covid-19," kata Widodo.

Saat melakukan sosialisasi, pihaknya akan memaksimalkan penggunaan media sosial, media massa, dan narasi dari para tokoh masyarakat yang berada di wilayah sedang melakukan Pilkada serentak. Agar, penyelenggaraan Pilkada serentak dapat ikuti oleh banyak masyarakat.

Dengan target partisipasi yang harus diikuti oleh masyarakat hingga diatas 80 persen. Atau minimal sama seperti dengan pencapaian pesta demokrasi yang diselenggarakan pada tahun lalu. "Kami di Kominfo sebagai institusi yang kewajiban untuk membantu diseminasi benar-benar ingin menggunakan strategi komunikasi yang multi platform," imbuhnya.

Widodo berharap, adanya partisipasi aktif dari para kontestan politik untuk secara disiplin melakukan menerapkan protokol kesehatan dari awal mula dilaksanakan rangkaian pesta demokrasi. Agar, para pendukungnya juga meyakini bahwa, penyelenggraan Pilkada serentak yang dilakukan aman dari ancaman Covid-19.

"Saya kira ini penting calon-calon kandidat harus memberikan contoh di awal-awal rangkaian Pilkada sampai akhir penyelenggaraannya," pungkasnya.