Mendagri dan GCDP Bahas Pengendalian Obat Terlarang

Jakarta,InfoPublik-Pentingnya pengendalian obat terlarang dan pembangunan berkelanjutan, menjadi tema pembahasan Menteri Dalam Negeri (Mendagri) M. Tito Karnavian, dengan Global Commission on Drugs Policy (GCDP).

Global Commission on Drugs Policy adalah  organisasi internasional yang memiliki fokus terhadap kebiajakan atas obat-obatan terlarang, HAM, kesehatan masyarakat, dan keamanan.

Global Commission on Drugs Policy berkedudukan di Kota Jenewa, Swiss, dan beranggotakan 12 orang mantan Sekretaris Jenderal Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB), serta tokoh-tokoh internasional di bidang politik, ekonomi, dan budaya.

"Kami bertukar informasi dan pemikiran tentang implementasi SDGs (Sustainable Development Goals)  yang berkaitan dengan kebijakan terhadap pengendalian obat terlarang dan pembangunan berkelanjutan di Indonesia, serta bertukar pengalaman tentang program-program Global Commission on Drugs Policy dalam perlindungan kesehatan masyarakat, HAM dan pengendalian penggunaan obat terlarang,” kata Mendagri dalam keterangan tertulisnya, Kamis (30/01/2020).

"Lebih lanjut, setelah dilakukan komunikasi dengan Global Commission on Drugs Policy, secara khusus audiensi tersebut bertujuan untuk bertukar informasi terkait Strategi melawan kejahatan internasional terorganisir, dimana Global Commission on Drugs Policy saat ini bekerja di bidang ini dengan para ahli di seluruh dunia, kemudian tantangan yang ditimbulkan oleh proses birokrasi antara Pemerintah Pusat, dan daerah di berbagai bidang, termasuk penangan perdagangan obat terlarang, dan juga peran polisi dalam penanganan perdagangan obat terlarang, dan penyediaan layanan bagi pengguna narkoba,” tuturnya.

Delegasi Global Commission on Drugs Policy yang melakukan audiensi adalah Dr. Josè Ramos-Horta, Member of the Global Commission, mantan Perdana Menteri dan Presiden Timor Leste, Nobel Peace Prize Laureate, Ms. Ruth Dreifuss, Chair of Global Commission, Mantan Presiden Swis Dr. Geoff Gallop, Member of the Global Commission, Former Premier of Western Australia, Dr. Khalid Tinasti, Executive Secretary of Global Commission, dan Mr. Honorio Samento, Penasehat Ramos-Horta.

Sebelumnya, Kepala Pusat Penerangan Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) Bahtiar mengatakan, pihaknya mendukung upaya sinergi pengawasan perbatasan yang kerap menjadi jalur penyelundupan .

Kemendagri menyatakan dukungan penuh terhadap program Pencegahan, Pemberantasan, Penyalahgunaan, dan Peredaran Gelap Narkotika (P4GN).