Polda Metro Jaya Luncurkan E- Drives, Satpam Mantap dan Help Renakta

:


Oleh Jhon Rico, Kamis, 5 Desember 2019 | 19:23 WIB - Redaktur: Gusti Andry - 232


Jakarta, InfoPublik- Polda Metro Jaya melaunching Etle Development Program, E-Drives, Aplikasi Satpam Mantab dan Help Renakta bertempat di Gedung Balai Pertemuan Polda Metro Jaya, Jakarta, Kamis (5/12/2019)

Kapolda Metro Jaya, Irjen Gatot Eddy mengatakan bahwa aplikasi ini merupakan inovasi pelayanan publik agar berjalan cepat, transparan dan akuntabel.

Menurut dia, aplikasi e-Drives berguna untuk melakukan penilaian secara elektronik bagi masyarakat yang melakukan ujian praktek membuat Surat Izin Mengemudi (SIM).

"Penilaian dalam sistem ini akan dilakukan secara transparan sehingga masyarakat pun mendapatkan pelayanan yang cepat, tepat, profesional, modern, dan terpercaya," kata dia.

Sedangkan aplikasi Satpam Mantap, menurut Gatot, bermanfaat sebagai pendeteksi dini kejahatan di tempat umum. Aplikasi ini pun dapat membantu Satpam untuk mendaftar secara daring guna mendapatkan sertifikasi.

Menurut dia, dalam aplikasi ini juga tersedia tombol yang berfungsi untuk meminta bantuan ke polsek terdekat.

Sedangkan aplikasi Help Renakta merupakan aplikasi pengaduan masyarakat khusus perempuan dan anak-anak. Ini merupakan hasil kerjasama Polda Metro Jaya dengan dengan Pemprov DKI DKI Jakarta.

Selain untuk pengaduan, terang dia, aplikasi ini juga dapat memberikan penyuluhan pada korban kejahatan di Jakarta, khususnya pada anak-anak dan perempuan.

Dalam aplikasi ini tersedia tiga fitur diantara adalah GPS yang mampu mendeteksi keberadaan pemilik ponsel secara akurat.

Kedua adanya fitur tombol darurat (panic button) yang bertujuan untuk permintaan pengiriman bantuan. Dengan begitu, petugas Polisi terdekat bisa langsung meluncur ke asal ponsel yang menekan tombol darurat tersebut.

Selain itu, tersedia fitur jendela informasi yang berisi kumpulan informasi terkait bantuan hukum, anak hilang dan panduan wajib untuk penyuluhan hukum bagi korban kejahatan.

Launching program dan aplikasi ini dihadiri oleh Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi, Kapolri Jenderal Idham Aziz dan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan.