Menhan RI Terima Menhan Ghana Jajaki Kerjasama Pertahanan

Jakarta, infoPublik  - Pemerintah Indonesia dan Pemerintah Ghana menjajaki kerjasama bidang pertahanan. Kerjasama tersebut terungkap saat Menteri Pertahanan Republik Indonesia H. Prabowo Sibianto menerima kunjungan kehormatan Menhan Republik Ghana Dominic B.A. Nitiwul, di kantor Kementerian Pertahanan, Jakarta, Kamis (21/11/2019). 

Kunjungan ini dilakukan juga untuk mempererat hubungan bilateral kedua negara, lebih khusus lagi dalam rangka menjajaki kerjasama di bidang pertahanan.

Menhan Ghana Tiba di kantor Kemhan, disambut melalui upacara jajar kehormatan, dilanjutkan Menhan RI memperkenalkan para pejabat Kemhan RI. Tampak hadir pada kesempatan tersebut Wamenhan Sakti Wahyu Trenggoni, Sekjen Kemhan Laksdya TNI Agus Setiadji dan beberapa pejabat Kemhan RI.

Selanjutnya, Menhan RI bersama Menhan Ghana melakukan pertemuan bilateral membicarakan pejajakan kerjasama pertahanan kedua negara yang memang saat ini belum terjalin secara signifikan.

Menhan RI Prabowo menyampaikan terimakasih atas kunjungan Menhan Ghana beserta delegasi. Indonesia sangat terbuka terhadap semua hal positif yang memungkinkan adanya kerjasama saling menguntungkan dengan sahabat manapun, termasuk dengan Ghana.

Salah satu potensi yang dapat dikerjasamakan antara Indonesia dan Ghana, menurut Menhan RI adalah kerjasama dalam hal produk - produk industri pertahanan.

Sementara itu, Menhan Ghana juga menyampaikan ucapan terima kasih atas sambutan hangat oleh Menhan RI, sekaligus memberikan ucapan selamat atas pelantikannya sebagai Menhan RI belum lama ini.

Melalui kunjungan ini, Menhan Ghana menyampaikan ingin mempererat hubungan persahabatan antara Ghana dan Indonesia yang sudah terjalin baik selama ini. Kedua negara memiliki persamaan sebagai negara pejuang yang pada zaman dahulu berjuang untuk merebut kemerdekaan.

Untuk itu, menurutnya kerjasama di bidang pertahanan antara kedua negara menjadi sangat penting dilakukan, yang diantaranya dapat dimulai dari kerjasama di bidang pendidikan dan latihan melalui pertukaran siswa dan kerjasama antar lembaga pendidikan militer.

Ghana juga ingin menjajaki kerjasama di bidang industri pertahanan dengan Indonesia. Alasannya, karena Indonesia merupakan contoh negara berkembang yang saat ini memiliki perkembangan industri pertahanan yang sangat pesat.

Selain terkait kerjasama pertahanan, Menhan Ghana pada kesempatan tersebut menyampaikan mengaku sangat mengagumi kematangan demokrasi di Indonesia, yang dapat menjadi contoh yang baik dalam kehidupan demokrasi di dunia. Terkait hal tersebut, oleh karenanya Ghana ingin mencontoh kehidupan demokrasi di Indonesia.