Pasca Pilkada Masyarakat Bekasi Tetap Jaga Persatuan dan Kesatuan

Bekasi, InfoPublik - Selepas pergelaran Pilkada Serentak masyarakat harus kembali menjunjung tinggi persatuan dan kesatuan di lingkungan masing-masing, khusus di sekitar Kota Bekasi, Jawa Barat.

"Jangan ada lagi perbedaan yang disebabkan beda pilihan calon kepala daerah," ujar Tokoh Agama Kota Bekasi Muhammad Khusnur Rofiq kepada InfoPublik, Rabu (27/6).

Beda pilihan, lanjut dia, seharusnya tak membuat para pendukung masing-masing kandidat untuk memutuskan tali silaturahmi dan persaudaraan. Justru perbedaan pilihan menjadi ajang melatih diri untuk lebih mengerti perbedaan-perbedaan yang ada di sekitar, hendaknya di jaga keharmonisannya.

"Masyarakat Bekasi harus kembali ke kebaikan semula sebelum digelarnya Pilkada Serentak," katanya.

Pada saat bertemu ketika beribadah, perbedaan pilihan antar sesama jemaah harus dilupakan sepenuhnya, jangan diingat kembali yang lalu-lalu. Atas dasar itulah, jangan sampai perbedaan yang terjadi pasca pilkada berdampak negatif pada kerukunan yang terjalin harmonis sampai saat ini.

"Tidak ada lagi biru atau merah ketika beribadah, karena hadapan tuhan sama saja," pungkasnya.