Menhan RI dan AS Bertemu Bahas Berbagai Kerjasama

:


Oleh Yudi Rahmat, Selasa, 23 Januari 2018 | 13:06 WIB - Redaktur: Gusti Andry - 336


Jakarta, InfoPublik -  Menteri Pertahanan RI Ryamizard Ryacudu menerima kunjungan kehormatan Menteri Pertahanan Amerika Serikat James Mattis, dengan upacara militer di Kantor Kemhan Jakarta, Selasa (23/1). Sebelumnya pada Oktober 2017, kedua Menhan melakukan pertemuan di sela-sela kegiatan ADMM dan ADMM PLUS 2017 di Clark-Filipina.

Pertemuan Menhan  kedua negara tersebut akan membahas berbagai hal diantaranya adalah Vlsi lndonesia sebagai Poros Maritim Dunia, Kerjasama Bilateral dan Multilateral di Kawasan dalam Patroli Terkoordinasi Trilateral dan Kerjasama Our Eyes, (Persetujuan Keamanan lnformasi Militer GSOMlA), Pengadaan Alutsista serta Kebijakan Maritim.

Menurut Menhan Ryamizard, kunjungan ini merupakan bagian dari upaya untuk mempererat hubungan bilateral pertahanan kedua negara yang berlandaskan prinsip-prinsip saling menghormati dan saling menguntungkan. "Hal ini mengingat Amerika adalah sahabat dekat dan merupakan negara yang penting di kawasan serla sudah sejak lama saling membangun kerjasama di bidang Pertahanan dengan RI," katanya.

Ryamizard lebih lanjut mengatakan, secara resmi lndonesia dan Amerika telah memiliki Persetujuan Kerjasama Pertahanan yaitu Joint Statement in Comprehensive Defence Couperation yang ditandatangani di Washington DC pada tanggal 26 Oktober 2015 saat kunjungan Presiden Joko Widodo ke AS. Hal ini secara formal dapat mendorong dan mempermudah kerjasama bidang pertahanan khususnya bidang Alutsista.

Selain itu Presiden Joko Widodo dan Presiden Amerika Donald Trump di sela-sela KTT G20 juga telah sepakat bahwa peningkatan kerjasama pertahanan antara lndonesia dan Amerika Serikat perlu diteruskan untuk dapat menjadi sarana yang baik dalam mendukung kepentingan bersama kedua negara.

Secara khusus para pimpinan negara menyampaikan kembali komitmen untuk saling meningkatkan kerjasama pada bidang ekonomi dan keamanan, terutama bidang keamanan yang terkait dengan kontra-teron’sme. Oleh karenanya, kedua negara melihat perlunya memanfaatkan kemitraan strategis yang telah teljalin baik antara lndonesia Amerika Serikat serta selalu menjaga momentum positif yang telah tercipta dan' hubungan kedua negara.

Terkait dengan perkembangan kerjasama bilateral pertahanan antara lndonesia dan Amerika terjalin sangat baik terutama melalui Dialog Keamanan dan Strategis lndonesia-AS (IUSSD) dan Dialog Pertahanan Bilateral AS lndonesia (USIBDD) yang diselenggarakan setiap tahun secara bergantian di lndonesia dan Amerika.

Sedangkan hubungan bilateral pada bidang pendidikan dan pelatihan, dilakukan melalui pertukaran siswa kedua negara untuk mengikuti berbagai macam pendidikan. Sampai dengan tahun 2017 tercatat 6.159 prajurit TNI dan PNS mengikuti pendidikan di Amerika Sen'kat, sedangkan perwira Amerika Serikat yang melaksanakan Sesko TNI atau Seskoad di lndonesia sebanyak 61 orang.

Melalui pertemuan ini diharapkan kedua pihak dapat saling memberikan masukan bagi peningkatan kerjasama Pertahanan dalam mendukung kepentingan nasional Indonesia dan Amerika Serikat.