Pendataan Ulama untuk Update Informasi

:


Oleh Jhon Rico, Selasa, 7 Februari 2017 | 10:16 WIB - Redaktur: Gusti Andry - 490


Jakarta, InfoPublik- Kadiv Humas Mabes Polri, Irjen Pol Boy Rafli Amar menjelaskan, pendataan para ulama yang dilakukan di Polda Jawa Timur untuk mendapatkan informasi (update) yang akurat, terkait data ulama.

Pendataan juga berfungsi untuk mengetahui, apabila ada perubahan pergantian dari pengurus pondok pesantren yang ada di Jawa Timur dan kemungkinan diganti dengan generasi berikutnya. "Lebih kepada updating lagi," kata dia di Mabes Polri Jakarta, Senin (6/2).

Menurut Boy, di wilayah Jawa Timur terdapat banyak ulama yang kharismatik. Kedepannya akan mengundang para ulama yang terdata untuk menghadiri acara-acara bernapaskan keagamaan. Jika tak ada pendataan, kepolisian khawatir akan ada ulama yang luput dari undangan. "Dengan adanya pendataan ini, diharapkan tidak ada ulama yang luput dari undangan tersebut," terang dia.

Pendataan terhadap ulama yg dilakukan Polda Jatim adalah untuk mendukung giat silaturahmi yang akan di lakukan Kapolda ke para Ulama. Tidak ada tujuan lain seperti yang diisukan oleh penyebar Hoax saat ini. Polda Jatim dan MUI juga sepakat untuk berkolaborasi dalam menguatkan umat melalui dakwah yang sejuk sekaligus membangun kesadaran hukum masyarakat.