OOC2018 | Indonesia dan AS Luncurkan Buku State of the Sea

:


Oleh lsma, Senin, 29 Oktober 2018 | 14:36 WIB - Redaktur: Ahmed Kurnia - 577


Nusa Dua, InfoPublik - Indonesia dan Pemerintah Amerika Serikat meluncurkan buku bertajuk "The State of the Sea” di ajang Konferensi Internasional “Our Ocean Conference” (OOC) ke-5, di Nusa Dua Bali.

Dicetak dalam tiga volume oleh Kementerian Kelautan dan Perikanan, The State of the Sea adalah publikasi yang disusun dengan gaya penulisan populer yang memberikan gambaran sumber daya laut dan pesisir Indonesia.

Diterbitkan dalam bahasa Inggris dan Indonesia, The State of the Sea menjadi sarana informasi bagi para pembuat kebijakan, praktisi, dan masyarakat luas untuk memahami lebih dalam tentang kehidupan masyarakat pesisir Indonesia, sumber daya alam laut, keanekaragaman hayati laut, dan keterhubungan ekosistem laut dan masyarakat.

Publikasi The State of the Sea juga ditujukan sebagai sumber informasi yang dapat diperbarui pada pertemuan internasional “Our Ocean Conference”.

Pemerintah AS, melalui Badan Pembangunan Internasional Amerika Serikat (USAID) dan mitra pelaksana serta pemerintah Indonesia telah bekerja sama dalam berbagai program untuk memajukan konservasi laut dan perikanan berkelanjutan.

USAID, melalui Proyek Sustainable Ecosystems Advanced (USAID SEA), mendorong perikanan lokal dan pengelolaan sumber daya kelautan di Wilayah Pengelolaan Perikanan 715,perairan yang memiliki keanekaragaman hayati yang tinggi dan produktif, mencakup provinsi Papua Barat, Maluku, dan Maluku Utara.

Volume pertama dari State of the Sea mengarahkan pembacanya untuk dapat memahami lingkungan laut dan pesisir Indonesia, keanekaragaman hayatinya, nilai-nilainya namun juga hal-hal yang menjadi ancaman.

Selain itu, memberikan gambaran umum tentang tata kelola serta kelembagaan pengelolaan laut dan pesisir secara nasional. Volume 2 dan 3 memaparkan upaya-upaya pengelolaan di Wilayah Pengelolaan Perikanan 715 melalui dukungan dari Proyek USAID SEA serta manfaat yang diharapkan.

Dalam sambutannya, Duta Besar AS untuk Indonesia Joseph R. Donovan Jr. menyoroti pentingnya kesinambungan kerja sama antar pemangku kepentingan dalam pengelolaan sumber daya kelautan dan perikanan.

“Bekerja sama dengan Kementerian Kelautan dan Perikanan Indonesia, Amerika Serikat menghadirkan buku “The State of the Sea” yang merangkum perjalanan dari upaya bersama untuk mendorong kelestarian laut Indonesia. Kami berharap publikasi ini akan memberikan inspirasi, dapat menyuguhkan informasi yang mendidik, dan memandu upaya bersama kami di masa depan untuk mencapai pengelolaan sumber daya laut yang berkelanjutan di Indonesia," kata Joseph.

Menekankan tema Our Ocean Conference yang ke-5 “Our Ocean, Our Legacy,” Penasehat Senior Kementerian Kelautan dan Perikanan Indonesia Aryo Hanggono, menyerukan pentingnya kerja sama yang terus berlanjut untuk memastikan masa depan yang berkelanjutan, aman, dan sejahtera.

“Melindungi laut dan kekayaan hayatinya memerlukan kolaborasi berbagai pihak. Masing-masing individu perlu menjadi bagian dalam upaya konservasi untuk melindungi sumber daya laut yang bernilai tinggi, sehingga tidak hanya Indonesia tetapi juga dunia dapat merasakan manfaat bagi generasi yang akan mendatang,” imbuhnya.