Kadin Imbau Pengusaha Ambil Untung Jangan Terlalu Tinggi

:


Oleh Baheramsyah, Rabu, 15 Juni 2016 | 12:07 WIB - Redaktur: Gusti Andry - 686


Jakarta, InfoPublik - Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia mengimbau kepada para pengusaha dari berbagai industri agar tidak mengambil keuntungan terlalu tinggi pada bulan puasa hingga lebaran 2016.

Pasalnya gejolak harga pangan dan pasokan menjadi persoalan yang tidak dapat diselesaikan dengan cepat.

Ketua Umum Kamar Dagang dan Industri Indonesia (Kadin) Rosan Roeslani mengimbau kepada para pengusaha di berbagi industri agar tidak mengambil keuntungan terlalu tinggi saat puasa dan Idul Fitri.

"Pengusaha boleh untung, tapi yang wajar saja. Masyarakat yang akan merayakan lebaran jangan dibuat susah," kata Rosan P Roeslani dalam jumpa pers di Jakarta, Selasa (14/6).

Rosan menilai, gejolak harga yang terjadi di berbagai daerah terjadi akibat tren di Jakarta. Jakarta sebagai ibukota negara Indonesia menjadi tolok ukur harga pangan di berbagai daerah. Jika di Jakarta naik maka di daerah lain juga akan mengikuti tren kenaikan harga tersebut.

Kadin juga akan berkonsultasi dengan instansi terkait seperti Kementerian Perdagangan, Kementerian Pertanian, dan Bulog untuk memastikan suplai kebutuhan pokok tetap terjaga, sehingga harga pangan juga tidak bergejolak di pasaran.

Rosan menambahkan, masyarakat tidak perlu panik dalam menghadapi bulan puasa serta Lebaran karena pasokan barang siap dan cukup.

"Para pelaku usaha sangat memperhatikan kepastian pasokan barang, sehingga masyarakat tidak perlu panik," katanya.

Menurut dia, masyarakat diharapkan dapat lebih bijak guna menghadapi situasi dan tidak terjebak oleh permainan spekulan.

Dia menyatakan, dalam menghadapi Ramadan dan Lebaran, para pelaku usaha justru berlomba memberikan yang terbaik kepada masyarakat.