:
Oleh MC KOTA BATAM, Rabu, 28 Maret 2018 | 13:15 WIB - Redaktur: Taofiq Rauf - 495
Batam, InfoPublik - Direktur Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Embung Fatimah Batam, Ani Dewiyana, memastikan stok obat-obatan cukup untuk melayani masyarakat.
"Sudah ada 30-an vendor yang dipastikan akan menyuplai obat-obatan ke RSUD. Bulan April mereka sudah mulai menyuplai, sekarang mereka lagi tahap persiapan," ujar Ani, Selasa (27/3).
Pemilihan vendor-vendor penyuplai obat itu diungkapkan Ani agak rumit, sebab banyak prosedur yang harus dilakukan, dimulai dengan pembukaan pendaftaran kerja sama melalui e-Katalog sampai pada tahap seleksi dan lain sebagainya.
"Pemilihan vendor-vendor penyuplai obat-obatan sudah sesuai prosedur yang ada," ujarnya lagi.
Sebelumnya, Ani menyebutkan sudah melakukan penawaran kerja sama kepada 400-an vendor dari berbagai daerah dalam negeri, namun yang merespon e-Katalog penawaran kerja sama baru 30-an vendor.
"Yang sudah sepakat dengan kita baru 30 vendor. Alhamdulillah, 30 vendor itu sudah cukup untuk menyuplai obat. Kalau sudah berjalan, kami yakin stok obat akan tersedia dengan baik," ujar Ani lagi.
Apabila kerja sama dengan para vendor tersebut berjalan lancar, maka ke depannya pihak RSUD tidak lagi bergantungan pada bantuan Pemerinta Provinsi Kepulauan Riau, seperti yang selama ini dilakukan.
"Semoga kerja sama ini berjalan lancar sehingga kebutuhan obat di RSUD kembali normal dan tidak bergantung lagi sama pemerintah," ujar Ani.
Seperti diketahui sebelumnya, beberapa pasien sempat mengeluhkan beberapa pelayanan di RSUD. Embung Fatimah khususnya terkait obatan-obatan. Namun dengan kepastian yang diungkapkan Ani Dewiyana, terntu permasalahan itu akan teratasi dan masyarakat kembali bisa terlayani dengan baik. (BT/TR)
