:
Oleh Yudi Rahmat, Selasa, 26 Desember 2017 | 09:59 WIB - Redaktur: Gusti Andry - 282
Jakarta, InfoPublik - Pos Pengamatan Gunung Agung PVMBG, Rendang melaporkan sampai Selasa (26/12) pukul 00:00 sd 06:00 WIT, aktivitas Gunung Agung masih status awas.
Berdasarkan pos pengamatan Gunung Agung, Puncak gunung tampak berkabut. Tinggi hembusan/letusan abu tebal tekanan sedang di kawah puncak tidak teramati baik dari lereng baratdaya, tenggara, dan utara. Angin ke arah timur."Berdasarkan CCTV Rendang, Batulompeh, dan Bukitasah, Sinar api dari lava pijar di malam hari tidak teramati karena kabut. Namun Erupsi efusif masih terjadi secara perlahan kadang-kadang diikuti oleh hembusan/letusan abu tebal durasi pendek."ungkap Gede Santika petugas pengamatan gunung agung Rendang melalui keterangan tertulis yang diterima infopublik.id, Selasa(26/12).
Sedangkan dari sisi Kegempaam terekam Gempa Letusan nihil, Tremor Non Harmonik menerus terkait aliran lava/kepulan abu/gas vulkanik selama 6 jam (amplitudo 1-4 mm, dominan 1 mm). Kemudian tremor harmonik 1 kali, gempa Hembusan 5 kali, gempa Low Frequencynnihil. Begitu juga Vulkanik Dangkal nihil meski vulkanik dalam 3 kali. Dan tektonik lokal nihil.
Pos Pengamatan Gunungapi Agung PVMBG, Rendang merekomendasikan bahwa daerah bahaya tidak boleh ada aktivitas dalam radius 8 km dari puncak dan, dalam sektoral Baratdaya, Selatan, Tenggara, Timurlaut, dan Utara sejauh 10 km dari puncak."Di luar daerah bahaya aman untuk beraktivitas tetapi tetap menjaga kewaspadaan."himbaunya.
Meski demikian lanjut Gede, bahwa Aktivitas erupsi efusif (leleran lava di kawah) secara perlahan masih berlangsung kadang-kadang diikuti hembusan/letusan abu tebal tekanan sedang.
