Berbah Kabupaten Sleman Kreasikan Batik Motif Jambu Dalhari

:


Oleh MC Kabupaten Sleman, Senin, 4 Desember 2017 | 15:54 WIB - Redaktur: Tobari - 1K


Sleman, InfoPublik – Inovasi dan kreasi memang hal yang lazim dalam dunia bisnis. Ini tak lain agar bisnis dapat terus berjalan dan berkembang sesuai dengan permintaan pasar. 

Rio Etik, di awal bisnisnya mengkreasikan kain-kain perca menjadi berbagai bentuk kerajinan seperti tas, sajadah, dan taplak meja. Usaha ini, ia jalani lebih dari 10 tahun, sebelum pada akhirnya ia beride untuk memulai usaha batik.

Yang unik dari usaha batik milik Etik, adalah motifnya yang mengangkat kekhasan daerah tempat Etik bermukim, yakni Berbah.

Berbah dikenal sebagai daerah penghasil buah Jambu Dalhari. Etik menggunakan motif jambu ini dalam batik yang ia ciptakan. Dalam enam bulanan ini kita kok punya ide untuk membuat batik tulis yang bermotif jambu. “Nah, jambu itu ada kaitannya dengan ikon Berbah, Jambu Dalhari,” cerita wanita 53 tahun ini.

Etik menuturkan bahwa selama ini warga Berbah hanya menjadikan jambu sebagai kudapan saja. Oleh karena itu, ia mencoba menjadikan jambu tak hanya dimakan tetapi bisa diabadikan dalam bentuk pakaian.

Bisnis yang tengah ia rintis dengan lima karyawannya ini, menggunakan dua teknik pewarnaan batik, yaitu canting dan colet. Kain dobby, katun primisima, dan katun prima pun menjadi pilihan kain Etik untuk memoleskan motif Jambu Dalhari.

Meski baru dipasarkan di lingkungan kampungnya, Etik optimis dapat mengembangkan batik buatannya ke masyarakat luas. 

“Penjualan belum, hanya kalau sekitar perlu saya buat. Saya koleksi dulu kalau sudah koleksi kita sudah mantap baru pemasaran ke luar,” ungkap Etik saat ditemui di kediamannya di Munggun, Sendangtirto, Berbah, Minggu (12/3).

Etik berharap batik yang dibrandol dengan harga 300 ribu hingga 400 ribu rupiah ini dapat diterima oleh masyarakat sehingga ke depan ia bisa menjual tak hanya kain batik saja tapi juga baju batik. “Saya harapkan motif ini bisa membawa berkah,” ucap Etik. (***/MC Sleman/toeb)