Angkasa Pura II Siapkan Paket Insentif Baru Bagi Maskapai

:


Oleh Dian Thenniarti, Selasa, 29 Agustus 2017 | 09:46 WIB - Redaktur: Juli - 397


Jakarta, InfoPublik – PT Angkasa Pura II selaku pengelola sejumlah bandara di Indonesia terus membuktikan dukungan dan kontribusinya dalam memajukan industri penerbangan nasional, di antaranya melalui insentif kepada maskapai guna mendorong peningkatan lalu lintas transportasi udara.

Setelah sukses dalam pemberian insentif kepada maskapai yang melayani penerbangan domestik pada 17 Agustus 2017 lalu di seluruh bandara di bawah pengelolaan perusahaan, perseroan ini mengaku akan meneruskan program tersebut di masa mendatang.

"Tahun 2017 merupakan pembuktian dukungan PT Angkasa Pura II (Persero) dalam berkontribusi memajukan industri penerbangan. Ke depannya pola pemberian insentif ini akan terus dilakukan, baik berupa cash incentive maupun yang bersifat noncash incentive," ujar Direktur Utama PT Angkasa Pura II (Persero) Muhammad Awaluddin.

Lebih lanjut Awaluddin menjelaskan, adapun Noncash incentive bisa dalam bentuk join promotion dengan cara publikasi secara gratis di media-media promosi di bandara agar informasi terkait rute-rute maskapai dapat diketahui publik dan pada akhirnya meningkatkan pergerakan maskapai tersebut.

Sementara pemberian insentif berupa cash incentive, salah satu contoh terbarunya seperti pada penerbangan domestik tanggal 17 Agustus 2017 atau bertepatan dengan HUT RI ke-72. Cash incentive yang diberikan sebesar 17 persen dari biaya Jasa Pendaratan (landing charge), lalu 8 persen dari biaya Jasa Counter (counter fee) dan 45 persen dari biaya Jasa Aviobridge.
 
"Program insentif perseroan dalam menyambut Hari Kemerdekaan RI ke-72 telah diberikan kepada maskapai dengan total penumpang sebanyak 214.273 penumpang dalam 1.837 penerbangan pada 17 Agustus lalu di 13 bandara Angkasa Pura II," katanya.
 
Muhammad Awaluddin menambahkan, dalam waktu dekat pihaknya akan meluncurkan kembali program insentif khusus yang intinya untuk meningkatkan produktifitas dan utilisasi pesawat maskapai maupun alat produksi di bandara di bawah Angkasa Pura II.
 
Program-program insentif oleh perseroan pada tahun ini juga guna mendukung pengembangan secara fisik di bandara-bandara termasuk Bandara Internasional Soekarno-Hatta yang diantaranya tengah bersiap menyambut operasional Skytrain, di mana selain itu perusahaan juga tengah mengembangkan konsep Digital Airport di seluruh bandara yang dikelola.  
 
Selain itu, program insentif juga guna mendukung perseroan dalam mencapai target jumlah penumpang di 13 bandara sebanyak 104 juta penumpang di mana hingga semester I/2017 telah tercatat sebanyak 49,83 juta penumpang. Sementara itu, pergerakan pesawat pada Januari-Juni 2017 tercatat sebanyak 397.792 pergerakan dan hingga akhir tahun ini ditargetkan mencapai 756.943 pergerakan.