Kemendikbud Siapkan Strategi Kejar Sasaran ProGAS

:


Oleh Admin, Jumat, 26 Mei 2017 | 15:18 WIB - Redaktur: Juli - 664


Jakarta, InfoPublik - Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan menyiapkan strategi agar program gizi anak sekolah (ProGAS) 2017 berhasil, salah satunya dengan membuat nota kesepahaman dengan para kepala daerah penerima program.

"Strateginya, kepala daerah dituntut menyiapkan anggaran dari dana APBD mereka untuk membiayai program ini pada tahun kedua," kata Direktur Pembinaan Sekolah Dasar Kemendikbud Wowon Widaryat, di Maluku, Jumat (26/5) seperti yang disampaikan dalam siaran pers Kemendikbud.

Selain itu menurutnya, para kepala daerah juga dituntut mendukung pembuatan kebun sekolah dan penguatan pendidikan karakter melalui pembiasaan hidup sehat dan bersih.

Dalam kesempatan yang sama, Direktur Regional Indonesia WFP Anthea Webb memuji pemerintah Indonesia yang memperhatikan anak-anak dan para petani, nelayan, pedagang.

ProGAS, menurut Anthea Webb, akan meningkatkan kualitas hidup anak-anak sekaligus berdampak positif pada ekonomi kerakyatan yang menyentuh para petani, nelayan, dan pedagang di pasar tradisional.

Ketua Dharmawanita Kemendikbud yang juga istri Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Suryan Widati Muhadjir Effendy yang hadir pada peluncuran ProGAS menyambut gembira program ini.

Ia juga optimis generasi muda Indonesia akan menjadi generasi yang sehat, cerdas, dan berkarakter. "Melihat anak-anak kita ini Saya optimis dengan masa depan bangsa kita. Dengan kesehatan kecerdasan, dan karakter, mereka kelak akan mampu bersaing dengan bangsa-bangsa lain di dunia," kata Suryan Widati.

Kemendikbud menyebutkan jumlah sasaran ProGAS tahun 2017 adalah siswa-siswi SD dari 563 sekolah di 11 kabupaten, yang berada di lima provinsi yaitu Banten, Nusa Tenggara Timur (NTT), Maluku, Papua Barat, dan Papua.