:
Oleh Astra Desita, Senin, 27 Februari 2017 | 15:45 WIB - Redaktur: Juli - 889
Jakarta, InfoPublik - Pengurus Besar Persatuan Renang Seluruh Indonesia (PB PRSI) dalam waktu dekat akan meluncurkan program Yuk Renang yang diharapkan olahraga renang bisa menjadi bagian dari gaya hidup masyarakat.
Hal itu disampaikan Sekjen PRSI Ali A Patiwiri saat beraudiensi dengan Sesmenpora Gatot S Dewa Broto untuk membahas program Yuk Renang, yang berlangsung di ruang rapat Deputi Bidang Peningkatan Prestasi Olahraga PPIKON di Jakarta, Senin (27/2).
Menurut Sekjen PRSI Ali A Patiwiri, kedatangan PRSI ke kantor Kemenpora untuk melaporkan program kerja dalam empat tahun ke depan. "Ada beberapa yang menjadi program unggulan akan kami laporkan untuk mendapat dukungan dari Menpora. Salah satunya program Yuk Renang yang akan diluncurkan dalam waktu dekat," tuturnya.
Ia menjelaskan, dengan program Yuk Renang paling tidak anak-anak Indonesia mempunyai talent untuk bisa berenang. Lebih jauh lagi konsep Yuk Renang mengajak masyarakat untuk berenang. "Saya berharap renang bisa menjadi bagian dari gaya hidup masyarakat. Dengan demikian olahraga renang semakin populer di kalangan masyarakat Indonesia," katanya.
Menanggapi hal tersebut, Sesmenpora Gatot S Dewa Broto mengatakan, karena ada hal penting yang akan dibahas lebih lanjut, maka pertemuan ini akan dijadwal ulang minggu depan. "Pertemuan Minggu depan dijadwalkan antara Menpora Imam Nahrawi dengan Ketua Umun PRSI Anindya Bakrie," ujarnya.
Gatot menyatakan, pihaknya menghargai kedatangan pengurus PRSI dalam konteks ingin melakukan upaya yang maksimal untuk memajukan PRSI apalagi Indonesia pernah menjadi "jawara" untuk renang di Sea Games.
Selain itu, PRSI ingin menggerakkan budaya kecintaan pada renang melalui program Yuk Renang. "Kita ini adalah negara maritim tetapi di Sea Games Singapura kita hanya mendapat satu medali emas. Hal ini tidak boleh terjadi lagi," ungkapnya.
Lebih lanjut dikatakan Gatot bahwa, poinnya adalah bagaimana pemerintah ikut mendorong adanya fasilitas infrastruktur untuk cabang renang berstandar nasional dan internasional. "Jadi itulah inti pertemuan hari ini, nanti saat pertemuan antara Menpora dengan Ketua Umum PRSI minimal ada gambaran," pungkasnya.
