:
Martapura, InfoPublik - Seiring berjalannya waktu, jumlah pennduduk Kabupaten Banjar semakin bertambah, hal ini tentunya perlu perhatian khusus dari pihak Pemerintah Kabupaten Banjar agar tidak terjadinya konflik antar suku dan agama yang dianut oleh masyarakat yang bermukim di Kabupaten Banjar.
Seiring dengan kondisi tersebut, di Aula Kantor Kesatuan Bangsa dan Politik Kabupaten Banjar, di Martapura, Rabu (30/11), diselenggarakan pertemuan khusus yang bertema “Penanganan Konflik Sosial Di Kabupaten Banjar” .
Pertemuan ini antara lain dihadiri oleh Plt Kepala Kesatuan Bangsa dan Politik Harry Supriyadi, Kepala Kantor Kementerian Agama H Muslim, Kepala Satpol PP Ahmadi, Kepala Disnaketrans H Aspihani, Perwakilan Kodim 1006 Martapura, Kabag Orp Polres Banjar Sumartono, Perwakilan Lapas Anak Martapura Zaini.
Plt Kepala Kesatuan Bangsa dan Politik Kabupaten Banjar Harry Supriyadi yang memimpin pertemuan ini menyampaikan bahwa kegiatan ini sangat penting dilaksanakan untuk mencegah terjadinya konflik sosial di Kabupaten Banjar.
Selain itu, Harry Supriyadi juga mengimbau kepada peserta rapat untuk merangkul masyarakat dalam proses mengumpulkan data-data tentang apa saja potensi konflik yang ada di wilayah Kabupaten Banjar.
Hal ini diperlukan, agar memudahkan pihak Kesbangpol, TNI Kodim 1006 Martapura, Polres Banjar dan pihak lainnya, untuk mencegah terjadinya konflik antar kelompok, antar suku dan antar umat beragama di Kabupaten Banjar. (Hum/Ronie/Yani/Mcbanjar/zay/toeb)
