Empat Paslon Tandatangani Pakta Integritas Pilkada Demokratis

:


Oleh MC Kota Pematangsiantar, Senin, 14 November 2016 | 18:35 WIB - Redaktur: Tobari - 500


Pematangsiantar, InfoPublik - Seluruh warga Kota Pematangsiantar yang telah terdaftar dan punya hak pilih diminta agar datang ke Tempat Pemungutan Suara (TPS) di lingkungan masing-masing, untuk memberikan hak pilihnya kepada salah satu pasangan calon, pada Pemungutan Suara Susulan Rabu (16/11).

“Saya imbau seluruh warga yang punya hak pilih agar datang ke TPS masing-masing, gunakan hak pilih jangan golput atau tidak memilih,” kata Penjabat Walikota Pematangsiantar Anthony Siahaan SE,ATD,MT, kepada wartawan di Auditorium Universitas Simalungun, Senin (14/11) sore.

Pilkada ini, disebutnya, adalah demi kepastian pemimpin di Kota Pematangsiantar untuk lima tahun ke depan. Jadi siapa pun yang terpilih merupakan yang terbaik bagi seluruh warga Pematangsiantar.

Kehadiran Pj Walikota di USI, dalam rangka menghadiri Penandatanganan Pakta Integritas oleh seluruh Pasangan Calon (Paslon) Walikota/Wakil Walikota yang digelar Panitia Pengawas Pemilihan (Panwaslih) Pilkada.

Pasangan nomor 1 hanya dihadiri calon wakil walikota Jumadi, pasangan nomor 2 juga hanya dihadiri calon wakil Hefriansyah. Pasangan nomor 3 dan 4 hadir lengkap, Teddy Robinson Siahaan/Zainal Purba dan Wesly Silalahi/Sailanto.

Saat memberikan sambutan, Pj Walikota kembali menegaskan netralitas Aparatur Sipil Negara (ASN). Hal ini demi memberikan suasana yang damai dan demokratis dalam proses Pilkada yang rentan dengan penyimpangan maupun pelanggaran.

“Harus kita perhatikan, bahwa masyarakat menginginkan Pilkada Susulan ini berjalan damai dan demokratis. Karena itu, suksesnya Pilkada ini merupakan wujud kebersamaan dan partisipasi seluruh elemen masyarakat,” katanya.

Ia juga mengajak seluruh Paslon dapat bertarung dengan baik, tidak menggunakan cara cara yang kotor, tidak menjelek-jelekkan pasangan lain, serta tidak menggunakan money politik dalam mempengaruhi masyarakat.

“Saya berharap agar Paslon mengarahkan Timnya untuk bekerja sesuai dengan Undang-Undang yang berlaku, agar tidak terjadi gesekan di masyarakat,“ tegasnya.

Kepada Komisi Pemilihan Umum (KPU) dan Panwaslih, Pj Walikota meminta agar penyelenggara Pemilu mampu memenuhi hak konstitusional warga negera untuk dapat menggunakan hak pilihnya secara baik dan menjaga suara pemilih sebagaimana yang diatur dalam Undang-Undang.

“KPU dan Panwaslih juga harus mampu menolak pemberian, permintaan dan perjanjian dalam bentuk apapun baik langsung atau tidak langsung dan menyimpang, jadi harus jujur, “ pintanya.

Para Paslon yang hadir dalam kegiatan tersebut, juga menyampaikan beberapa point ikrar Fakta Integritas yaitu tidak melakukan money Politik, tidak menghalangi tugas anggota Panwaslih di lapangan, turut serta secara sadar meminta dan mengimbau kepada masyarakat   agar tidak berbuat curang, serta turut berperan membangun demokrasi yang baik.

Ketua Bawaslu Sumut Syafrida Rasahan dalam sambutannya mengajak semua pihak untuk mensukseskan Pilkada Pematangsiantar Susulan.

Kepada Panwaslih, Panitia Pengawas Kecamatan(Panwascam), Panitia Pengawas Lapangan(PPL), Panwas TPS, agar dapat bekerja secara profesional. “Ayo semua Panwas dari tiap tingkatan dapat bekerja secara profesional, sehingga Pilkada dapat berjalan sukses,“ ajaknya.

Setelah acara penandatangan Pakta Integritas acara dilanjutkan dengan Bimbingan Teknis bagi Panwascam, PPL dan Panwas TPS se Kota Pematangsiantar sebagai persiapan menghadapi Pilkada 16 November nanti(HumasPemkoPematangsiantar/toeb)