:
Oleh MC Kab Agam, Jumat, 21 Oktober 2016 | 15:47 WIB - Redaktur: Tobari - 251
Agam, InfoPublik - Pemerintah pusat sedang gencar-gencarnya melakukan operasi tangkap tangan (OTT) di sejumlah institusi pemerintah untuk melawan praktik pungli. Program pemerintah pusat ini, ternyata disikapi secara positif oleh Pemerintah Kabupaten Agam dalam mengantisipasi praktik pungli itu.
"Kita mendukung sepenuhnya program pemerintah pusat dalam mengantisipasi dan melawan praktik pungli. Khususnya pada SKPD yang memberikan pelayanan dasar publik bagi masyarakat," kata Bupati Agam, melalui Plt. Sekda Martias Wanto, saat memimpin rapat internal dengan sejumlah SKPD terkait antisipasi perbuatan pungli, Rabu (19/10).
Menurut Martias, tidak terkecuali termasuk bagi pegawai yang ikut serta dalam melakukan praktik pungli. Bupati akan menindak tegas apabila ada oknum ASN yang ikut praktik pungli.
“Apabila memiliki jabatan akan dicopot langsung dan diberikan sanksi sesuai ketentuan yang berlaku. Kepada masyarakat juga diharapkan untuk melaporkan kepada pemkab jika menemui aparat melakukan praktik pungli," tegasnya.
Untuk mengantisipasi hal itu, ia mengimbau kepada seluruh jajaran SKPD untuk melakukan pengawasan maksimal terutama yang berkaitan langsung dengan pelayanan masyarakat selanjutnya juga mengambil langkah-langkah cerdas untuk mengantisipasi praktik pungli ataupun calo.
"Kita bisa buat spanduk, banner dan sebagainya agar tidak memberi ruang kepada oknum-oknum yang tidak bertanggung jawab," terangnya.(mc agam/toeb)
