Kecamatan Kiaracondong Tengah Fokus Pada Urusan Kebersihan

:


Oleh MC Kota Bandung, Selasa, 30 Agustus 2016 | 15:29 WIB - Redaktur: Tobari - 465


Bandung, InfoPublik - Kelurahan Babakan Sari, Kecamatan Kiaracondong, memiliki alat khusus yang dapat mengolah sampah organik menjadi pupuk cair dan gas. Hal itu dikemukakan Camat Kiaracondong, Tarya, dalam Bandung Menjawab di Media Lounge Balaikota Bandung, Selasa (30/8).

Tarya mengungkapkan, pihaknya memang tengah fokus di urusan kebersihan. "Kita sering bekerjasama dengan TNI untuk urusan kebersihan ini," tutur Tarya

Alat pengubah sampah menjadi pupuk cair ini, juga merupakan hasil kerjasama kecamatan dengan Bank BJB berupa pembangunan Tempat Pembuangan Sementara (TPS) Terpadu. TPS yang berlokasi di RW 8 Kelurahan Babakan Sari ini menampung sampah dari 18 RW di satu kelurahan yang jumlahnya mencapai 10 ton.

Ia menjelaskan bahwa warganya sudah terbiasa memilah sampah organik dan anorganik. Dari 10 ton produksi sampah di TPS ini, hampir 50% diolah menjadi pupuk cair dan gas. "Pupuk cair itu berasal dari sampah organik yang sudah dipilah oleh warga," katanya.

Pupuk ini setelah diolah dimanfaatkan sendiri oleh warga setempat untuk menyuburkan tanaman. Pihak kecamatan masih melakukan komunikasi, salah satunya dengan Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Kota Bandung agar pupuk tersebut bisa dijual.

Sementara itu, untuk sampah anorganik, Kecamatan Kiaracondong juga telah memiliki tempat pengolahan. Wilayah ini telah memiliki 3 bank sampah yang terletak di kelurahan Kebon Kangkung, Babakan Surabaya, dan Cicaheum.

"Kita kerjasama dengan LSM Hijau Lestari. Bahkan LSM ini akan memiliki bank sampah skala kota," ucap Tarya.

Selain urusan pemilahan sampah, Kecamatan Kiaracondong juga tengah melakukan penataan di bantaran sungai Cicadas. Akan tetapi kendalanya, bantaran sungai tersebut banyak dijadikan tempat berjualan oleh pedagang kaki lima (PKL).

"Kami mencoba sungai Cicadas kerjasama dengan masyarakat. Minimal nggak diserobot oleh PKL liar," katanya, dan menambahkan bahwa para PKL di kawasan Cicadas akan dipindahkan ke wilayah di eks Matahari. (MC Kota Bandung/toeb)