:
Oleh MC Kota Bekasi, Minggu, 19 Juni 2016 | 07:00 WIB - Redaktur: Tobari - 392
Bekasi, InfoPublik - Tarawih keliling aparatur Pemerintah Kota Bekasi di malam ke-13 Ramadhan 1437 Hijriah, berlangsung di Masjid Al Huda Kompleks Perumahan Taman Kota Bekasi Timur, Jum’at (17/6).
Wakil Walikota Bekasi H Ahmad Syaikhu memimpin tarling kali ini dan didampingi para asisten daerah, staf ahli, para kepala SKPD, Camat dan para lurah se-Bekasi Timur. Hadir pula perwakilan unsur Muspida dan Kepala Kantor Kementerian Agama Kota Bekasi.
Pantauan bekasikota.go.id, jajaran aparatur pemkot Bekasi ini bersama sejumlah warga Bekasi Timur mengawali kegiatan dengan melaksanakan buka puasa bersama. Makanan buka puasa berupa kurma dan kolak telah disiapkan sebelumnya oleh panitia tarling, yakni bagian Kesos dan aparatur kecamatan dan kelurahan.
Tak ayal diawali dengan buka bersama ini menjadi bagian dari mempererat jalinan silaturahmi antara aparatur dengan warga. Kemudian kegiatan dilanjutkan dengan shalat magrib, shalat Isya dan Shalat Tarawih berjamaah.
Di saat jeda bada sholat Isya, Wakil Walikota Bekasi H Ahmad Syaikhu berkesempatan menyampaikan sedikit tausiahnya kepada para jamaah dan khsusnya aparatur Pemkot Bekasi.
Ia mengatakan di bulan suci Ramdhan menjadi saran meningkatkan amal ibadah kepada Allah SWT untuk menjadikan kita insan-insan muslim yang taqwa.
Menurutnya meningkatnya ketaqwaan di bulan puasa Ramadhan, wujud nilai Ihsan di masyarakat Kota Bekasi akan semakin kuat. "Islam menjadi Rohmatallil 'Alamin, dan melimpahnya rahmat bagi sekeliling kita. Visi Kota Bekasi yang Ihsan juga bisa kita capai," ungkap Wawali Ahmad Syaikhu.
Ia juga berharap warga Kota Bekasi lebih dekat dan mencintai Al Qur’an. Al Qur’an diyakini umat Islam sebagai petunjuk dan pedoman hidup manusia selain wasiat berupa Sunah Nabi Muhammad SAW.
Ia menyampaikan program yang telah dilouncing, yakni aparatur mengaji, mendapat respon yang cukup baik dari jajaran aparaturnya.
"Melalui sharing dari grup whatsapp ada yang satu juz Al Qur’an dalam sehari dan ada yang 5 juz. Ini momen kita bersama untuk membaca Al Qur’an setiap hari. Dan saya harap kegiatan ini juga berlangsung di tengah-tengah masyarakat Kota Bekasi," kata dia.
Setelah dengan membaca Al Qur’an, ia pun berpesan agar dilakukan tahapan lainnya seperti mengamalkan nilai Al Qur’an dan ketiga dengan menerapkannya dalam kehidupan sehari-hari.
"Sedikit demi sedikit agar kita sempurna mengamalkan dan menerapkan nilai Al Qur’an. Kemudian juga menjaga hafalan Al Qur’an kita. Kalau hafalan belum bisa panjang ya, yang pendek-pendek dahulu. Minimal satu hari satu ayat," kata Ahmad Syaikhu.
"Aparatur mengaji diikuti warga Kota Bekasi menjadi awal upaya kita mengutamakan Al-Qur’an khususnya di Bulan Ramadhan kali ini," katanya. (goeng/yas/toeb)
