:
Oleh MC KAB RAJA AMPAT, Jumat, 25 September 2020 | 21:02 WIB - Redaktur: Tobari - 1K
Raja Ampat, InfoPublik - Komisi Pemilihan Umum Daerah (KPUD) Raja Ampat menggelar rapat pleno terbuka pengambilan nomor urut pasangan calon (Paslon) Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Raja Ampat untuk Pemilihan Umum Kepala Daerah (Pemilukada) 2020.
Rapat pleno yang berlangsung di Kantor KPUD Raja Ampat di Kota Waisai, Kamis (24/9/2020) disaksikan Kodim 1805 Raja Ampat, Kapolres Raja Ampat, Ketua DPRD Raja Ampat, Ketua Bawslu raja Ampat serta sejumlah Staf KPU Raja Ampat, tokoh masyarakat dan tokoh agama.
Ketua KPUD Raja Ampat, Steven Ebi memberikan apresiasi kepada semua lapisan masyarakat yang terlihat dalam proses pertahapan Pemilukada Raja Ampat, seperti Badan Pengawas Pemilu Raja Ampat, TNI dan Polri, Paslon bupati dan wakil bupati serta partai pengusung .
Pelaksaan Pemilukada Raja Ampat 2020 berbeda dengan pemilukada sebelumnya karena pemilukada 2020 berlangsung ditengan pendemi Covid-19, dimana semua elemen wajib menerapkan protocol kesehatan.
Dijelaskannya, ini penting karena, pelaksanaan pemilukada sukses jika menerapkan protokol kesehatannya.
“Kami berharap pelaksanaan pilkada itu sukses namul protocol kesehatan ini merupakan tanggung jawab kita semuanya, sehingga suksesnya pilkada ini suksesnya penyerapan protocol kesehatan yang dimana kita semuanya merupakan tanggung jawab kita bersama .
Pemilukada Raja Ampat 2020, hanya diikuti satu pasangan calon bupati Raja Ampat yaitu, Abdul Faris Umlati dan calon wakil Bupati Ori Deko Burdam atau ATU ORI, dan melawan kotak kosong, dimana pasangan AFU ORI mendapat tata letak posisi kanan dan Kotak kosong mendapat tata letak posisi kiri. (Imha Alawohit/MC.Kab.Raja Ampat/toeb)
