:
Oleh MC Prov Sumatera Barat, Sabtu, 25 Januari 2020 | 11:07 WIB - Redaktur: Tobari - 896
Dharmasraya, InfoPublik - Setelah terpilih sebagai Nagari Statistik pertama di Indonesia, Nagari Sungai Duo Kecamatan Sitiung Kabupaten Dharmasraya, melakukan pembentukan Kelompok Kerja (Pokja) bertempat di Balai Jorong Nagari Sungai Duo, Jumat (24/1/2020).
Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Provinsi Sumatera Barat Yeflin Luandri yang turut hadir, mengapresiasi komitmen Nagari Sungai Duo untuk konsisten menjalankan Satu Data Indonesia.
“Ini adalah amanat dari Perpres Nomor 39 Tahun 2019 untuk memperoleh data yang akurat, mutakhir dan dapat di pertanggungjawabkan,” katanya.
Wali Nagari Sungai Duo, Ali Amran menyampaikan bahwa dalam penyelenggaraan Nagari Statistik pihaknya telah mengerahkan 80 orang kader yang bertugas untuk mengumpulkan data.
“Satu orang kader bertanggung jawab untuk 15 rumah dan untuk tahun 2020 ini kami mengharapkan Pembentukan Pokja yang melibatkan sejumlah dinas terkait, seperti Dinas Pertanian, Dinas Pendidikan dan Dinas Kesehatan,” ucap Ali.
Sementara Kepala Bidang Layanan Komunikasi dan Informatika Diskominfo Sumbar Oni Fajar Syahdi menyampaikan, bahwa program Nagari Statistik telah dicanangkan sejak tahun 2019.
“Sumbar terdiri dari Nagari yang cukup luas, maka untuk pengumpulan data perlu diberdayakan masyarakat sebagai petugas statistik sebagai perpanjangan tangan BPS dan Dinas Kominfo sebagai walidata,” tuturnya.
Menurut Oni dari hasil pemetaan yang telah dilakukan, diperoleh data bahwa 90% Nagari Sungai Duo terdiri dari lahan pertanian seperti Sawit, Karet, Sawah.
Selanjutnya dari sektor pertanian ini akan didata pemiliknya, luas tanah, pelunasan pajak, termasuk pada kawasan permukiman masyarakat.
“Ada tiga manfaat langsung dari penyelenggaraan Nagari Statistik yaitu pemberdayaan masyarakat lokal sebagai petugas Statistik (Pokja), pemanfaatan Sistem Informasi serta Digitalisasi Data Statistik Nagari,” ungkap Oni.
Kepala Dinas Kominfo Kabupaten Dharmasraya Reno Lazuardi menyampaikan terima kasih atas dukungan dari BPS dan Dinas Kominfo Provinsi Sumbar terhadap kegiatan pembentukan Nagari Statistik Sungai Duo.
“Semoga nantinya program ini akan menjadi percontohan di Indonesia,” tuturnya. (INS/DM/MMC Diskominfo/toeb)
