:
Oleh MC KOTA PEMATANGSIANTAR, Rabu, 2 Oktober 2019 | 09:07 WIB - Redaktur: Kusnadi - 1K
Pematangfsiantar, InfoPublik - "Masyarakat jangan sampai memberi ruang pada ideologi-ideologi lain yang bertentangan dengan Pancasila, khususnya paham radikal dan komunis yang berkembang di tengah-tengah masyakarat, khususnya di Kota Pematangsiantar. Masyarakat harus memegang teguh Pancasila, serta menjaga persatuan dan kesatuan bangsa”.
Demikian disampaikan Wali kota Pematangsiantar H Hefriansyah usai memimpin upacara peringatan Hari Kesaktian Pancasila (Hapsak) di Lapangan H Adam Malik Pematangsiantar, Selasa (1/10).
"Masyarakat jangan sampai memberi ruang pada ideologi-ideologi lain yang bertentangan dengan Pancasila, khususnya paham radikal dan komunis yang berkembang di tengah-tengah masyakarat, khususnya di Kota Pematangsiantar. Masyarakat harus memegang teguh Pancasila, serta menjaga persatuan dan kesatuan bangsa”.
Demikian disampaikan Wali kota Pematangsiantar H Hefriansyah usai memimpin upacara peringatan Hari Kesaktian Pancasila (Hapsak) di Lapangan H Adam Malik Pematangsiantar, Selasa (1/10).
Hari Kesaktian Pancasila diperingati setiap tahun dengan menggelar upacara, bertujuan untuk mengenang tujuh perwira TNI AD (Pahlawan Revolusi) atas kesetiaannya kepada Pancasila sebagai dasar negara. Ketujuh Pahlawan Revolusi tersebut terbunuh dalam kudeta yang disebut Gerakan 30 September (G30S)/PKI tahun 1965.
Selain Wakil Wali kota Togar Sitorus, tampak juga Ketua Sementara DPRD Timbul Lingga, unsur Forum Koordinasi Pemimpin Daerah (Forkopimda), para pimpinan OPD, Aparatur Sipil Negara, TNI, Polri siswa/siswi, mahasiswa, dan lainnya.
Bersamaan dengan peringatan Hapsak, diserahkan hadiah kepada Kecamatan Terbaik kota Pematangsiantar. Terbaik pertama Kecamatan Siantar Timur, terbaik Kedua Siantar Martoba, dan terbaik ketiga Siantar Simarimbun. (Dian/Bam).
