Penyandang Disabilitas Diberi Pelayanan UPSK Hulu Sungai Utara

:


Oleh MC KAB HULU SUNGAI UTARA, Rabu, 21 Agustus 2019 | 05:28 WIB - Redaktur: Eka Yonavilbia - 834


Amuntai, InfoPublik  - Ratusan penyandang disabilitas di Kabupaten Hulu Sungai Utara (HSU) menjadi target kegiatan perlindungan dan pelayanan sosial bagi penyandang disabilitas.

Kegiatan ini dilakukan melalui Unit Pelayanan Sosial Keliling (UPSK) oleh Dinas Sosial Provinsi Kalimantan Selatan bersama dengan Dinas Sosial Kabupaten HSU yang digelar selama empat hari (20-23 Agustus 2019) di Dinas Sosial Kabupaten HSU.

Melalui UPSK para Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial (PMKS) lainnya ini, diharapkan dapat memperoleh pelayanan dan rehabilitasi sosial sesuai dengan permasalahan yang dihadapinya, serta mencarikan solusi terbaik melalui layanan konsultasi, pemeriksaan kesehatan, rujukan bagi penyandang disabilitas atau Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial (PMKS) lainnya.

Kepala Dinas Sosial Kabupaten HSU H Rizali Eswansyah saat membuka kegiatan, Selasa (20/8/2019) mengakui bahwa kegiatan ini sangat bermanfaat khususnya bagi warga masyarakat yang menyandang status PMKS.

Menurutnya, kegiatan ini merupakan salah satu program dari pemerintah untuk meningkatkan dan memperluas jangkauan pemberian pelayanan sosial secara lebih merata serta adil kepada para Penyandang Disabilitas.

"Selain itu juga bertujuan untuk mendeteksi dini, konsultasi, dan rekomendasi penangan permasalahan serta penyebaran informasi tentang sistem sumber pelayanan sosial yang dapat diakses penyandang disabilitas, serta mendorong dan merangsang partisipasi masyarakat agar bersedia berperan aktif dalam penyelenggaraan upaya penanganan penyandang disabilitas,"ujarnya.

Dirinya berpesan kepada para pendamping, dokter, dan psikolog agar dapat memberikan kontribusi yang maksimal dalam kegiatan ini.

Sementara itu, Yudhiana Khusnan dari Dinsos Sosial Provinsi Kalsel menyebut bahwa melalui kegiatan ini diharapkan para penyandang disabilitas mampu menunjukkan kelebihannya melalui potensi-potensi yang ada pada diri mereka, meski di bawah keterbatasan secara fisik.

"Melalui pemberian keterampilan-keterampilan singkat, seperti Pelatihan Sablon, Anyaman Purun dan Eceng Gondok yang merupakan kearifan lokal HSU. Hal-hal seperti inilah yang kami coba gali dan titik beratkan kepada mereka para penyandang disabilitas,"tuturnya.

Yudhi mengakui fenomena di lingkungan masyarakat bahwa para penyandang disabilitas tidak banyak mendapatkan fasilitas dan tidak banyak mendapatkan perhatian.

"Oleh karena itu, pemerintah mulai dari pusat sampai ke daerah berusaha sejauh mungkin untuk memperluas bantuan kepada penyandang disabilitas,"tuturnya.

Di samping pendampingan, keterampilan, dan lain sebagainya, dalam kegiatan ini para penyandang disabilitas juga berikan pemeriksaan kesehatan fisik dan mental.

Dalam kesempatan ini, Ketua TP PKK Provinsi Kalsel Hj Raudhatul Jannah Sahbirin didampingi Ketua TP PKK HSU Hj Anisah Rasyidah Wahid juga berkesempatan mengunjungi para peserta kegiatan yang berasal dari beberapa desa di Kabupaten Hulu Sungai Utara. (Diskominfo/wahyu/indah/eyv)