:
Oleh MC KAB TOBA SAMOSIR, Senin, 10 Desember 2018 | 12:28 WIB - Redaktur: Juli - 358
Balige, InfoPublik - Menjelang Natal dan Tahun Baru, warga Kabupaten Toba Samosir (Tobasa) mengeluhkan langkanya gas Elpiji 3 Kg. Menindaklanjuti hal tersebut, Pemkab Tobasa berkoordinasi dengan Pertamina untuk mengatasi hal ini.
Kabag Perekonomian Sekdakab Tobasa Josib Broztito Sianioar, Senin (10/12/2018) mengatakan, Pemda Tobasa sudah menyurati pemilik Kapal Motor penumpang yang beroperasi di perairan Danau Toba agar tidak membawa gas Elpiji 3 kg dari Tobasa menyeberang ke Kabupaten lain seperti Kabupaten Samosir.
"Kita rencana akan kordinasi dengan pihak pertamina langsung untuk memverifikasi agar mengetahui keberadaan pangkalan gas Elpiji isi 3 kg di wilayah Kabupaten Tobasa," ujarnya.
Menurutnya, Pemkab juga akan berkoordinasi dengan pihak Pertamina agar sisa pasokan tabung elpiji 3 kg segera direalisasikan secepatnya pada awal Desember 2018 untuk memenuhi kekurangan di masyarakat.
Selain itu dia mengimbau masyarakat atau pengusaha serta BUMdes di wilayah Kabupaten Tobasa, agar mendirikan pangkalan di wilayah kelurahan atau desa. Pemkab Tobasa juga telah membuat surat edaran agar seluruh ASN Tobasa tidak menggunakan gas Elpiji 3 Kg.
Semua pangkalan juga sudah disurati agar menjual sesuai Harga eceran tertinggi (HET) dan dibuat plang merek, serta suoaya melayani semua masyarakat dengan baik.
"Kita akan tetap melakukan pengawasan yang berkesinambungan terhadap keberadaan empat agen dan 161 pangkalan gas Elpiji 3 kg di Tobasa" kata Broztito mengakhiri. (MC Tobasa tanda/rik)
