:
Oleh MC KAB TEMANGGUNG, Jumat, 30 November 2018 | 22:50 WIB - Redaktur: Juli - 289
Temanggung, InfoPublik – Penyaluran air bersih yang dilakukan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Temanggung, mulai Jumat (30/11/2018) akan dihentikan, karena hujan telah turun merata di wilayah Temanggung.
“Untuk dropping besok terakhir ya tanggal 30 karena melihat hujan sudah mulai merata sehingga sementara dihentikan, kecuali ada permintaan baru untuk dilakukan pasok air di lokasi rawan kekeringan," ujar Pelaksana Tugas Harian Kepala BPBD Temanggung Gito Walngadi, Kamis (29/11/2018).
Dia menjelaskan, distribusi air telah dilakukan sejak musim kemarau tiba pada Juni 2018 lalu hingga akhir November ini. BPBD Temanggung telah menyalurkan air sebanyak 1.200 tangki, yang bersumber dari dana APBD, BNPB dan juga Corporate Social Responsibility (CSR). "Bantuan air bersih ini telah tersalurkan di sembilan kecamatan di Temanggung yang terdampak kekeringan," ujarnya.
Sementara itu, sampai dengan saat ini Gito menyebutkan masih terdapat 6 desa dari 5 kecamatan yang masih membutuhkan pasokan air bersih. Meskipun keterbatasan armada tetapi pihak BPBD telah menyiapkan strategi agar dapat menyalurkan air bersih ke daerah – daerah tersebut.
"BPBD akan terus memantau dan menunggu permintaan, juga laporan dari daerah rawan kekeringan terkait dengan kebutuhan air bersih di awal musim penghujan ini," pungkasnya.
(MC TMG/Ria/Coeplis /EJP)
