Biaya Finishing Betang Kapuas Hulu Rp 1,9 Milyar

Pemerintah Kabupaten Kapuas Hulu mendukung penuh pelestarian budaya daerah. Salah satu wujud nyata dari dukungan tersebut, dapat dilihat dari penganggaran secara kontinyu terhadap pembangunan rumah betang (rumah adat Dayak) Kabupaten Kapuas Hulu. Tahun ini Pemkab Kapuas Hulu mengalokasikan dana milyaran rupiah, untuk menyelesaikan rumah betang yang sangat dinanti masyarakat Dayak di Bumi Uncak Kapuas.

Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Kapuas Hulu, Petrus Kusnadi mengatakan, proses lelang rumah betang Kapuas Hulu sudah selesai dan sudah ada pemenangnya. Lelang tersebut sebetulnya Rp 2.2 Milyar, namun dari panitia lelang memenangkan tender terhadap perusahaan yang menyanggupi pengerjaan paket tersebut dengan nominal Rp 1,9 Milyar. "Saat ini pihak pemenang tender tersebut tengah bekerja di rumah betang Kapuas Hulu," papar Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Kapuas Hulu, ketika ditemui di gedung MABM Kapuas Hulu, Rabu 10 Oktober 2018.

Pembangunan betang Kapuas Hulu sudah memasuki tahun ke lima atau sudah lima tahap penganggaran. Dananya bersumber dari bantuan Pemprov Kalbar dan Pemerintah Kabupaten Kapuas Hulu. "Dana dari Kabupaten lebih besar untuk pembangunan betang kita ini,".

"Pembangunan tahap kelima adalah pembangunan tahap akhir atau finishing. Dengan demikian, pembangunannya sudah selesai sampai bisa diresmikan. "Pembangunan ini didampingi Tim Pengawal, Pengamanan Pemerintah dan Pembangunan Daerah (TP4D) atau pihak Kejaksaan. Jangka waktu kerja sesuai kontrak, pembangunan tersebut sampai akhir Tahun 2018," tegas Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Kapuas Hulu.

Selanjutnya, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Kapuas Hulu mengajak awak media untuk turut mengawasi pengerjaan rumah betang tersebut. Sehingga pengerjaannya dapat diketahui masyarakat, berjalan sesuai ketentuan dan bisa selesai di akhir Tahun 2018. "Kalau selesai di Tahun 2018, seperti janji Bupati dan Wakil Bupati Kapuas Hulu, nantinya di tahun depan kita akan adakan acara peresmian sekaligus syukuran, entah bentuknya gawai atau bagaimana nantinya," tutup Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Kapuas Hulu. (Doc. Bidang SAI-DKIS/Eyv)